
Sementara itu di Kalimantan Barat, perwakilan sarjana, Irman mengungkapkan bahwa di daerahnya telah ada 26 satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) yang melayani 152 sekolah.
Kepada Irman, Presiden pun menegaskan pentingnya menjaga kebersihan dalam pelaksanaan program ini.
“Saya titip, jaga semangatmu, laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, awasi dengan baik, ingat ini makan sangat penting, jaga kebersihan, kebersihan dapur, kebersihan semua, petugas-petugas dapur, harus dalam keadaan bersih, pakaian mereka, tutup kepala, sarung tangan, harus bersih,” tegas Presiden.
BACA JUGA:Danramil Kesambi dan DPRD Kota Cirebon Monitoring Pelaksanaan MBG di SMP 4
BACA JUGA:Prabowo Tegaskan Pentingnya Pembangunan Infrastruktur untuk Perekonomian Nasional
Sementara itu, perwakilan sarjana dari Provinsi Sulawesi Utara, Regina melaporkan bahwa program MBG di Kota Bitung baru dimulai kemarin.
Ia juga menceritakan bahwa pelaksanaan program MBG pada hari pertama telah berjalan dengan lancar.
“Bagaimana hari pertama? Bagus? Lancar?” tanya Presiden.
“Siap, Bapak. Sudah berjalan lancar, Bapak izin,” ucap Regina menjawab pertanyaan Presiden.
Di sisi lain, perwakilan dari Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan, melaporkan bahwa persiapan pelaksanaan program telah mencapai 100 persen. Menurutnya, sudah ada dua SPPG yang siap untuk memulai program MBG.
BACA JUGA:Istana Perintahkan Jajarannya untuk Perang Melawan Judol
BACA JUGA:Efisiensi Anggaran Sesuai Instruksi Presiden, Tuti: Birokrasi yang Melayani Masyarakat
“Siap, Bapak. Kalau di Kabupaten Sidrap, belum ada yang memulai, Bapak. Namun sudah ada dua SPPG yang siap memulai,” lapornya.
Kepada seluruh para sarjana, Presiden pun mengingatkan bahwa setiap rupiah dalam program ini harus dimanfaatkan sepenuhnya untuk kepentingan anak-anak.
Kepala Negara menyampaikan bahwa ini merupakan tugas mulia untuk meningkatkan gizi serta kualitas pendidikan anak-anak Indonesia.
“Saya tekankan jaga kebersihan, harus diawasi semuanya, semuanya laksanakan dengan sebaik-baiknya, ini adalah tugas mulia untuk anak-anak kita, supaya dijaga kesehatan mereka, mereka bisa jadi kuat, mereka belajar dengan semangat. Jaga setiap rupiah harus dipakai semuanya untuk anak-anak kita,” pesan Presiden. (*)