UN Ada 20 Tipe Soal, Minimalisasi Kebocoran

Sabtu 05-04-2014,11:10 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

KESAMBI- Kebocoran soal saat Ujian Nasional (UN) hampir selalu menjadi hal biasa dari tahun ke tahun. Tak mau menjadikan kebiasan dalam proses UN, pemerintah menyiasatinya dengan membuat 20 naskah soal berbeda di setiap ruangan. Caranya, satu ruangan berisi 20 siswa peserta ujian. Masing-masing siswa mendapatkan soal yang tidak sama dengan peserta ujian lainnya. UN 2014 SMA sederajat sudah dipastikan akan digelar pada 14-16 April mendatang. Para siswa sudah diberikan sosialisasi seputar pelaksanaan UN termasuk jumlah tipe soal. Hal itu membuat beberapa sekolah terus mempersiapkan para siswa untuk melewati UN. \"Persiapan sudah sejak September 2013, yaitu dengan adanya pengayaan,\" ujar Kepala SMAN 2 Cirebon, DR Suroso MPd. Suroso mengatakan, selain persiapan berupa pengayaan, sekolahnya juga telah mengikuti serangkaian try out atau uji coba jelang UN. \"Sudah tiga kali try out lokal, yakni tingkat SMAN 2 saja. Kemudian satu kali try out provinsi,\" katanya. Tak hanya itu, persiapan secara rohani juga dilakukan siswa-siswi kelas 12 SMAN 2 Cirebon. Salah satu caranya adalah melakukan kegiatan muhasabah dan menggelar doa bersama. \"Mudah-mudahan UN tahun ini siswa SMAN 2 lulus seratus persen. Meskipun soalnya ada 20 tipe, tapi saya optimis anak-anak mampu mengerjakan soal dengan kemampuan sendiri. Jangan percaya dengan isu-isu bocoran soal dari orang yang tidak bertanggungjawab,\" tuturnya. Persiapan ujian nasional juga dilakukan di SMAN 1 Cirebon. Beragam persiapan mulai dari pengayaan, try out, hingga kesiapan rohani. \"Dengan persiapan ini diharapkan siswa bisa lebih percaya diri, jangan percaya tentang kunci jawaban atau bocoran soal, yakin dengan kemampuan diri,\" pesan Kepala SMAN 1 Cirebon, Drs Totong Muslihat. Totong juga menyarankan kepada seluruh siswa agar bisa menjaga kondisi fisik jelang UN. \"Jangan sampe pas UN malah sakit. Tetap jaga kesehatan, karena UN bukan akhir dari kegiatan belajar, tapi awal menuju pendidikan yang lebih tinggi,\" pesannya. Sementara Ketua Pelaksana Ujian Nasional 2014 Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Agus Setiadiningrat mengatakan, pelaksanaan UN tingkat SMA sederajat digelar selama tiga hari, 14-16 April. Sedangkan, untuk pelaksanaan ujian susulan pada 22-24 April. \"Untuk soal, hampir sama dengan tahun lalu. Ada 20 tipe soal, dan ini siswa harus tahu agar mereka siap,\" ujarnya kepada Radar. Agus menjelaskan, 20 tipe soal dalam setiap ruangan ujian nasional meminimalisir terjadinya kecurangan atau kebocoran soal. \"Alhamdulillah, di Kota Cirebon dari tahun ke tahun belum pernah terjadi kasus kebocoran soal. Ini berkat kerjasama antara panitia tingkat kota dengan pihak kepolisian, mudah-mudahan tahun ini pun lancar, tidak ada halangan atau tindak kecurangan,\" pungkasnya. (mik)

Tags :
Kategori :

Terkait