ATLETICO Madrid dikenal sebagai klub yang kerap melahirkan dan mengorbitkan para penyerang hebat. Dalam delapan tahun terakhir, silih berganti nama-nama striker menemukan kebintangannya di Vicente Calderon. Semua dimulai saat Atleti –julukan Atletico- menemukan bakat hebat dalam diri Sergio \"Kun\" Aguero dari Independiente pada 2006. Aguero terbukti mampu menggantikan ikon sekaligus kapten tim Fernando Torres yang memutuskan hengkang pada musim panas 2007 ke Liverpool. Aguero menjelma sebagai mesin gol Atleti dengan mencetak 101 gol di semua kompetisi dalam 234 pertandingan (lima musim). Aguero lantas dijual ke Manchester City dengan harga selangit atau mencapai EUR 45 juta (Rp711,6 miliar) pada musim panas 2011. Atleti nyatanya tak menangisi kepergian Aguero. Klub berjuluk Los Rojiblancos itu langsung mengorbitkan striker dahsyat lainnya, Radamel Falcao. Striker Kolombia itu dibeli dari FC Porto dengan harga EUR 40 juta (Rp632,5 miliar). Sesuai banderolnya, Falcao memberikan kontribusi luar biasa dalam dua musim dengan mencetak 70 gol dalam 91 pertandingan. Falcao berperan memberikan gelar Copa del Rey (2013), Europa League (2012), dan Piala Super Eropa (2012). Tak hanya gelar, El Tigre -julukan Falcao- memberi surplus kas Atleti karena kepindahannya ke AS Monaco musim panas tahun lalu berbanderol EUR 60 juta (Rp948,8 miliar). Kepergian Falcao justru memberikan ruang kepada Diego Costa. Striker yang awalnya dilupakan itu menjadi monster dengan mencetak 34 gol dalam 45 pertandingan di semua ajang musim ini. Sadar bahwa Costa bisa dibajak tim lainnya (santer dikaitkan dengan Chelsea), Atleti sudah menyiapkan pengganti. Namanya Angel Correa, striker klub Argentina San Lorenzo. Masih berusia 19 tahun, Correa sudah menjadi pembicaraan klub-klub Eropa. Skill dan cara bermainnya mengingatkan kepada penampilan Aguero. Correa juga menarik minat Arsenal dan City. Harga pemain berpostur 174 sentimeter itu ditaksir EUR 9 juta (Rp14,2 miliar). \"Sepertinya Correa sudah menjalin kesepakatan verbal untuk pindah ke Atletico Madrid di masa depan,\" tulis tabloid olahraga berpengaruh yang berbasis di Madrid, Marca, kemarin. (nur/dns)
Cari Bomber Penerus Tradisi
Selasa 15-04-2014,10:08 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :