Pantang Terpeleset

LONDON - Empat laga terakhir di Premier League tak ubahnya laga final bagi Chelsea. Ketinggalan dua poin dari Liverpool yang masih bertengger di puncak klasemen membuat The Blues (julukan Chelsea) harus memaksimalkan semuanya. Salah satunya, bentrok langsung dengan Liverpool di Anfield pekan depan. Pertarungan tersebut bakal sangat menentukan, seperti halnya pertemuan antara Liverpool dengan Manchester City pekan lalu. Tapi, laga melawan Liverpool jadi tak berarti jika di tiga laga lainnya malah menuai hasil buruk. Termasuk laga home menghadapi Sunderland di Stamford Bridge nanti malam WIB. (siaran langsung bein Sport 1&3, pukul 23.30 WIB). Kekalahan mengejutkan dari Aston Villa dan Crystal Palace sudah cukup menjadi pelajaran pahit bagi Chelsea. Mereka merespon dan pulih dengan baik dengan meraih dua kemenangan, yaitu dari Stoke City dan Swansea City di dua laga terakhir. Sunderland seharusnya bukan sandungan bagi The Blues. Sayangnya, Chelsea dan Manajer Jose Mourinho harus memecah konsentrasi. Pertengahan pekan, The Blues akan menjalani laga away ke kandang Atletico Madrid untuk leg pertama semifinal Liga Champions. Setelah menghadapi Liverpool akhir pekan depan, mereka kembali menghadapi Atletico di kandang. \"Sangat berat untuk menjalani tiga pertandingan besar secara beruntun. Tapi, karena alasan itulah kami menjadi klub top,\" ungkap Petr Cech, penjaga gawang Chelsea. Chelsea memiliki kendali untuk memberikan tekanan besar pada Liverpool. Bermain lebih awal satu hari, Chelsea bisa mengambil alih pimpinan klasemen. Besok, Liverpool bertandang ke kandang Norwich City. Tapi, tantangan besar tersebut harus dihadapi Chelsea tanpa Eden Hazard. Gelandang Belgia itu masih berkutat dengan cedera betis yang juga membuatnya absen saat Chelsea mengalahkan Swansea pekan lalu. Selebihnya, Mourinho tak perlu kebingungan menentukan skuadnya. Tantangan lain berupa motivasi tinggi Sunderland yang terancam degradasi. The Black Cats masih berada di dasar klasemen. Mereka ketinggalan enam poin dari zona aman (posisi ke-17) yang dihuni Norwich City. Manajer Sunderland Gustavo Poyet belum menyerah untuk menghindarkan timnya dari degradasi. Hasil laga terakhir menunjukkan timnya punya motivasi besar untuk bertahan di Premier League. Mereka turut menentukan nasib perburuan gelar dengan menahan Manchester City 2-2. \"Kami bermain istimewa melawan City. Itu memberi kami harapan saat menghadapi Chelsea. Para pemain yakin bisa menghasilkan hasil bagus lagi,\" ujar Poyet. Poyet menyebut mentalitas bermain yang jadi penentu hasil melawan Chelsea. Seperti melawan City, mereka tak akan terganggu dengan status lawan atau yang sedang dikejar lawannya. \"Kami harus melupakan siapa yang kami hadapi dan konsntrasi pada diri kami sendiri. Bukan hal mudah. Kami hanya harus berkonsentrasi hal tepat yang kami lakukan, bukan hal yang mungkin dilakukan lawan,\" tegas eks pamin Chelsea tersebut. (ady) Perkiraan Pemain Chelsea (4-2-3-1): 1-Cech (pg); 2-Ivanovic, 24-Cahill, 26-Terry (c), 3-Cole; 21-Matic, 8-Lampard; 15-Salah, 11-Oscar, 22-Willian; 19-Ba Manajer: Jose Mourinho Sunderland (4-1-4-1): 25-Mannone (pg); 27-Vergini, 16-O’Shea (c), 5-Brown, 28-Alonso; 33-Cattermole; 11-Johnson, 14-Colback, 7-Larsson, 23-Giaccherini; 10-Wickham Manajer: Gustavo Poyet Stadion: Stamford Bridge, London