
Pelatih kepala Persib Bandung itu mengungkapkan isi hatinya bahwa dia sesungguhnya tidak terlalu senang mengikuti Piala Presiden.
Hodak mengatakan, timnya belum siap mengikuti pertandingan pramusim tersebut sebab baru berlatih selama satu pekan.
“Sebelum Piala Presiden 2025 dimulai, saya sudah bicara bahwa saya tidak senang bermain di sini. Alasannya adalah kami baru berlatih satu pekan," kata Bojan Hodak dalam konferensi pers.
Pelatih asal Kroasia ini mengungkit pengalaman buruk musim lalu saat para pemainnya mengalami cedera di awal musim.
"Tahun lalu, kami mengalami beberapa cedera yang buruk karena kami tidak fit. Sekarang pun, ada dua pemain yang mengalami cedera,” ujarnya.
Alih-alih menyesali kekalahan hari ini, Hodak justru melihat sisi positifnya. Menurutnya, laga melawan Port FC merupakan ajang evaluasi.
Dengan demikian tim memiliki kesempatan untuk berbenah lebih baik lagi. Dia juga memiliki kesempatan untuk menilai kesiapan dan performa setiap pemain dengan lebih detail.
Terlebih, dia mengikutsertakan para pemain muda antara lain Athaya Zahran, Adzikry Fadlillah, dan Nazriel Alfaro.
“Saya senang dengan cara kami bermain di babak pertama. Kemudian, di babak kedua ada banyak pemain muda dan pada akhirnya ini adalah pengalaman,” tutur Hodak.
Akhirnya pelatih berkepala plontos itu menegaskan, bahwa dirinya akan membuat evaluasi menyeluruh dari hasil pertandingan sore tadi.
“Ini pengalaman bagaimana kami kebobolan di gol pertama dan kedua. Sesuatu yang harus kami ubah,” pungkasnya.