Kisah Pilu Bayi Meninggal di RSUD Linggajati Kuningan hingga Didampingi Hotman Paris, Awalnya Sudah Pasrah

Minggu 20-07-2025,16:15 WIB
Reporter : Andre Mahardika
Editor : Yuda Sanjaya
Kisah Pilu Bayi Meninggal di RSUD Linggajati Kuningan hingga Didampingi Hotman Paris, Awalnya Sudah Pasrah

RADARCIREBON.COM - Kasus bayi meninggal di RSUD Linggajati Kuningan mendapatkan sorotan luas, terutama setelah pendampingan hukum dilakukan Pengacara Hotman Paris.

Kasus ini, awalnya baru terendus oleh awak media hampir satu pekan setelah kejadian. Namun saat itu pasangan Andi dan Irmawati masih dalam keadaan berduka.

Apalagi mereka kehilangan bayi setelah 7 tahun lamanya menunggu. Saat diwawancarai radarcirebon.com, Andi dan Irmawati bahkan belum berpikir tentang menempuh jalur hukum.

Di saat kasus ini nyaris saja tertutup tanpa ada proses lebih lanjut, sorotan publik mulai datang setelah pemberitaan makin gencar.

BACA JUGA:Begini Ungkapan Hati Putri Karlina Atas Tragedi Kemanusiaan di Hari Paling Bahagia Dalam Hidupnya

Pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea kemudian turun tangan lewat jaringan Hotman 911 dan Pengacara Kresna Law Raden Reza Pramadia.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi alias KDM kemudian turut memberikan atensi atas kejadian ini.

Kepada wartawan radarcirebon.com Andi menceritakan kronologi kasus ini kemudian mendapatkan atensi publik. Padahal dirinya sempat putus asa dan hanya bisa pasrah serta berdoa.

"Di saat saya sudah pasrah, putus asa. Saya juga nggak yakin cerita ini tembus ke atas. Sadar diri lah saya. Hanya bisa berdoa dan pasrah saja," kata Andi di Kabupaten Kuningan.

BACA JUGA:Dedi Mulyadi Siap Diperiksa Polda Jabar Atas Insiden Pesta Rakyat di Garut

Saat dalam kondisi pasrah, dirinya sempat berbincang dengan beberapa teman. Mereka meminta untuk meminta tolong kepada pengacara. Siapa tahu ada yang ikhlas memberikan pertolongan dan pendampingan hukum.

Andi menjelaskan, setelah mencoba saran dari rekan rekannya, ia memberanikan diri menghubungi IG Kang Reza. Ternyata, hanya berselang kurang dari lima menit, langsung bertukar kontak WA dan bercerita panjang lebar.

"Kali pertama, orang pertama yang saya kontek di IG. Alhamdulillah, Kuasa Allah itu nyata adanya, Kang Reza langsung minta kontak WA, cerita lah semuanya disitu," jelas Andi.

Pasca komunikasi tersebut, Andi merasakan kuasa Allah SWT yang menunjukkan jalan kepada keluarga kecilnya menuntut keadilan.

BACA JUGA:Bripka Cecep Saeful Bahri, Warga Majalengka Gugur Saat Amankan Pesta Rakyat Garut, Begini Kata Kapolda Jabar

Kategori :