RADARCIREBON.COM – 100 unit becak listrik dibagikan oleh Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Republik Indonesia di Kabupaten Indramayu.
Penerima manfaat program ini adalah para pengemudi lanjut usia. Tujuannya untuk memperkuat kesejahteraan masyarakat sekaligus mendukung pengurangan angka kemiskinan.
Kepala BP Taskin, Budiman Sudjatmiko mengungkapkan, pihaknya melaksanakan program becak listrik nasional.
Kabupaten Indramayu masuk prioritas BP Taskin untuk tahap pertama pelaksanaan program ini.
BACA JUGA:Longsor di Kuningan, Jalur Cipasung – Subang Ditutup untuk Kendaraan Berat
BACA JUGA:Kolaborasi Masyarakat dan Kepolisian Cegah Kenakalan Remaja di Kota Cirebon
Budiman menegaskan, bahwa program becak listrik merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan dukungan langsung kepada masyarakat.
Menurutnya, becak listrik diharapkan menjadi sarana kerja bagi para pengemudi lansia dan menjadi moda transportasi modern yang efisien.
“Program ini baru permulaan. Becak listrik nasional nantinya akan hadir di berbagai daerah sebagai bagian dari strategi besar pengentasan kemiskinan,” ungkapnya.
Dia menambahkan, bahwa BP Taskin melaksanakan mandat dari pemerintah pusat.
BACA JUGA:Warga Protes Pelebaran Trotoar di Depan Stasiun Kejaksan, Humas KAI: Pak Walikota Ingin Lebih Baik
Tugas utamanya yaitu merancang dan melaksanakan program yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan dasar masyarakat.
Oleh karena itu dipilih becak listrik. Harapannya dapat meningkarkan produktivitas pekerja informal lansia tanpa menambah beban fisik.
Budiman mengatakan, pemerintah pusat punya target. Yaitu menyalurkan 10 ribu unit becak listrik pada tahap pertama.
Target ini akan terus diperluas hingga 30 ribu unit becak listri pada tahap berikutnya.