“Becak listrik jauh lebih ringan digunakan. Pengemudi hanya perlu menekan tombol, tidak seperti becak kayuh yang membutuhkan tenaga besar,” jelasnya.
BACA JUGA:Daftar 7 Mobil Listrik dengan Fast Charging Tercepat: Cocok untuk Mobilitas Tinggi
BACA JUGA:Specia Gaming Hall Hadir di Cirebon, Wakil Walikota: Langkah Mencetak Atlet e-Sport Masa Depan
Hingga tahun ini, yayasan tersebut telah menyalurkan sekitar 3.500 becak listrik di berbagai daerah di Indonesia.
Jika digabungkan dengan distribusi tahun sebelumnya, total sudah lebih dari 4.000 unit becak listrik diberikan kepada masyarakat. Setiap unit memiliki nilai mencapai Rp22 juta.
Nanik meminta pemerintah daerah membantu mengawasi agar bantuan tidak dialihkan kepada pihak lain.
Ia juga menjelaskan bahwa pemberian becak listrik dipilih daripada bantuan modal usaha karena para penerima dinilai lebih berpengalaman sebagai pebecak, sehingga lebih aman dan berkelanjutan.
“Dengan becak listrik, mereka tetap bisa melanjutkan pekerjaan yang dikuasai, namun dengan cara yang lebih mudah dan lebih kompetitif dibandingkan transportasi lain,” kata Nanik.