Melalui penguatan unit usaha ini, Desa Lemahabang optimistis mampu memperkuat ketahanan pangan dan mendukung pertumbuhan ekonomi desa.
Perlu diketahui, keberadaan BUMDes kini menjadi salah satu pilar penting dalam memperkuat program pemerintah di sektor ketahanan pangan.
Pemerintah melalui berbagai regulasi, termasuk amanat Undang-Undang Desa, menegaskan bahwa setiap desa didorong memiliki program ketahanan pangan yang berkelanjutan, baik melalui pemanfaatan Dana Desa maupun pengembangan unit usaha produktif yang dikelola BUMDes.
BUMDes berperan sebagai motor penggerak ekonomi desa sekaligus lembaga yang mampu memastikan ketersediaan, akses, dan stabilitas pangan bagi warga desa.
Melalui unit-unit usaha seperti pertanian, peternakan, pengolahan pangan, hingga distribusi hasil bumi, BUMDes mampu mengambil peran nyata dalam mewujudkan kemandirian pangan desa.
Dalam konteks nasional, keterlibatan BUMDes juga mendukung kebijakan pemerintah terkait penguatan rantai pasok pangan, pengendalian inflasi daerah, serta penyediaan bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau.
Kegiatan usaha BUMDes, termasuk budidaya ternak, pertanian hortikultura, dan penyediaan sarana produksi (saprotan), turut memperpendek rantai distribusi sehingga harga lebih stabil dan petani mendapat keuntungan lebih layak.
Dengan dukungan regulasi serta peluang usaha yang terus berkembang, BUMDes menjadi jembatan antara program pemerintah dan kebutuhan masyarakat desa.
Peran ini tidak hanya memperkuat ketahanan pangan lokal, tetapi juga memberikan dampak signifikan terhadap kesejahteraan warga dan pembangunan ekonomi desa secara menyeluruh. (*)