RADARCIREBON.COM – Aktivitas masyarakat Jawa Barat selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dipastikan bakal meningkat tajam.
Tak hanya di pusat kota, pergerakan warga juga menyebar ke destinasi wisata, kawasan kuliner, area permukiman, hingga jalur transportasi utama antar kota dan kabupaten.
Mengantisipasi kondisi tersebut, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) memproyeksikan lonjakan trafik data double digit selama periode liburan.
Untuk menjaga kenyamanan pelanggan, Indosat melakukan optimalisasi kapasitas jaringan sekaligus memperluas pemantauan layanan di sejumlah titik strategis di Jawa Barat.
BACA JUGA:Rekomendasi Tempat Nongkrong Hits di Kuningan yang Bikin Betah Seharian
BACA JUGA:Internet Makin Ngebut! Indosat Perkuat 5G AI untuk Hadapi Lonjakan Trafik Nataru
EVP–Head of Circle Jakarta Raya Indosat Ooredoo Hutchison, Chandra Pradyot Singh, mengungkapkan bahwa tren konsumsi digital selama libur Nataru masih akan didominasi oleh video streaming, media sosial, aplikasi pesan instan, game online, hingga berbagai aplikasi penunjang gaya hidup seperti navigasi, pemesanan makanan, dan pembayaran digital.
“Kebutuhan akan koneksi yang stabil dan konsisten menjadi sangat penting. Karena itu, kami memanfaatkan teknologi AIvolusi5G agar distribusi kapasitas jaringan dapat dikelola secara dinamis dan real-time,” ujarnya.
Chandra memprediksi puncak penggunaan jaringan akan terjadi pada 25 Desember 2025 hingga 1 Januari 2026.
Lonjakan trafik diperkirakan terkonsentrasi di pusat perbelanjaan, kawasan hiburan, area perkantoran, restoran, serta hunian vertikal yang menjadi pusat aktivitas masyarakat selama libur akhir tahun.
BACA JUGA:10 Wisata Indramayu Paling Hits! Dari Pulau Biawak sampai Pantai Bali 2, Wajib Masuk Wishlist
Untuk menghadapi lonjakan tersebut, Indosat melakukan penguatan dan optimalisasi jaringan di 257 BTS yang tersebar di 157 kecamatan di wilayah Jawa Barat.
Fokus penguatan diarahkan ke destinasi wisata favorit, pusat kota, kawasan permukiman padat, hingga jalur transportasi dan lintasan perjalanan utama.
Karakteristik Jawa Barat yang memiliki mobilitas tinggi dengan pola penggunaan jaringan yang berpindah-pindah menjadi tantangan tersendiri.
Namun dengan dukungan teknologi AIvolusi5G, Indosat memastikan performa jaringan tetap optimal meski terjadi lonjakan trafik di titik-titik tertentu.