CILEDUG- Berada di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Barat, Rumah Potong Hewan (RPH) di Desa Leuweunggajah, Kecamatan Ciledug, yang seharusnya memiliki peran vital, justru kondisinya sangat memprihatinkan. Warga setempat, Tarni mengatakan, RPH Ciledug ini sudah lama tidak beroperasi. Sebab, pengelola RPH sudah lama tidak melakukan penyembelihan sapi. Selain itu, pergantian pengelola ternyata tidak membuat RPH aktif kembali. “Sejak berdirinya juga sudah sepi dan jarang beroperasi. Sudah sering ganti beberapa pengelola, tapi yang pengelola juga nggak lama-lama terus vakum lagi, ganti pengelola lagi terus beberapa bulan nggak aktif lagi,” bebernya, kepada Radar, Minggu (1/6). Dengan kondisi kumuh dan tidak terawatt, kata dia, warga khawatir RPH justru disalahgunakan terutama di malam hari. Sebab, RPH sama sekali tidak memiliki penerangan. Kuwu Leuweunggajah, Ahmad Sujai mengaku, pihaknya tak memiliki banyak informasi mengenai RPH yang ada di wilayahnya tersebut. “Tidak ada komunikasi dengan desa, sehingga kami tidak banyak tahu,” uycapnya. Sujai mengusulkan, bila RPH tidak difungsikan, agar dialihkan saja ke pemerintah desa untuk dikelola. Bisa saja, pemdes membuat usaha lain untuk kepentingan masyrakat. “Daripada nggak keurus, bangunan rusak dan kumuh, lebih baik kita kelola saja,” katanya. Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan dan Kehutanan (Distanbunakhut), Dr Ir Ali Efendi mengakui, RPH tersebut sudah tidak aktif. “Tadinya kita sewakan kepada pengelola, maksudnya supaya aktif RPH itu. Memang sudah beberapa kali ganti pengelola RPH, tapi kayanya sepi jadi nggak aktif,” ujar Ali. Terkait keinginan pemdes untuk alih fungsi RPH, Ali mengaku, memiliki rencana sendiri. Pihaknya sudah mengajukan perbaikan ke pemerintah pusat untuk perbaikan RPH. Diharapkan, RPH ini akan kembali aktif lagi, karena ada pasar hewan di Pabuaran. “Kebutuhan daging di Pabuaran, Ciledug dan sekitarnya juga lumayan banyak. Tentunya keberadaan RPH ini akan sangat dibutuhkan. Saat ini kan RPH di Brebes sudah kelebihan beban karena kebutuhan daging di Ciledug dan sekitarnya juga lumayan meningkat,” tuturnya. (den) FOTO: DENY HAMDANI/RADAR CIREBON KUMUH. Lantaran sudah lama tidak difungsikan, kondisi fisik bangunan RPH Kecamatan Cileduh rusak dan kumuh. Pemdes Leuweunggajah menginginkan agar RPH itu diserahkan kepada pemdes untuk dikelola.
RPH Leuwunggajah Mangkrak
Selasa 03-06-2014,13:43 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :