Para Rookie Memberi Bukti

BADUNG - Bukan hanya cerita tentang juara baru, Aspac Jakarta, yang tersisa dari Preseason Tournament Mangupura Cup 2014, melainkan juga kiprah para rookie. Center muda Aspac Kristian Liem hanya satu di antara 29 rookie yang berkiprah di turnamen pramusim pada 11-19 Oktober lalu. Mereka tersebar di 11 klub. Dua klub terbanyak yang membawa rookie adalah Hangtuah Sumsel IM dan Satya Wacana ACA LBC Salatiga yang sama-sama memanfaatkan kuota maksimal yakni lima pemain. Satu-satunya tim yang tidak menyertakan rookie di skuadnya pada preseason tournament kali ini adalah Satria Muda Britama Jakarta. Beberapa rookie di antaranya bisa beradaptasi dengan baik saat harus bermain dengan para seniornya. Tentu yang paling terlihat moncer adalah Kristian Liem karena bermain hebat di final melawan CLS Knights Surabaya. Tampil selama 22 menit 50 detik, Liem mencetak double-double pertamanya dengan 12 poin dan 16 rebound. \"Dia bermain sangat baik. Liem merupakan kekuatan baru di tim ini untuk musim regular mendatang. Dia akan menjadi the next Isman Thoyib,\" kata Antonius Joko Endratmo, pelatih Aspac pada preseason tournament. Selain Liem, nama-nama lain pun bermunculan. Seperti halnya dua rookie Pacific Caesar Surabaya, yakni shooting guard Indra Muhammad dan center Muhammad Nur Aziz Wardana. Keduanya masuk dalam lima besar rookie pencetak poin terbanyak. Lebih luar biasa karena Indra menjadi peringkat pertama rookie yang mencetak poin terbanyak di antara 29 rookie lainnya. Indra berhasil mencetak 44 poin dari lima game. Adapun Wardana mencetak 40 poin dari total 23 menit 46 detik waktu bermainnya. Suhandy dari Hangtuah Sumsel IM menjadi rookie terproduktif kedua di preseason tournament kemarin. Forward yang tahun lalu membawa kampusnya, Esa Unggul Jakarta, menjadi finalis Liga Mahasiswa itu sukses mencetak 42 angka dalam lima laga. Itu menyamai poin yang dicetak kapten tim Hangtuah Mei Joni. Selain itu, capaian tersebut juga hanya terpaut tujuh angka dari top scorer di Hangtuah yakni shooting guard Tri Wilopo yang mengemas 49 poin. \"Dia memiliki keunggulan di kecepatan. Itu yang membuat dia mudah beradaptasi dengan pemain-pemain yang lebih senior di tim ini,\" puji Tondi Raja Syailendra, pelatih Hangtuah. (irr/mid/ham)