CIREBON – Anitania Oktavia (5) warga Gang Gunung Malabar, RT/RW 01, Desa Klayan, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon harus dilarikan ke UGD RSUD Gunung Jati, Kota Cirebon, kritis akibat dipatok ular kobra, Selasa (28/10). Akibatnya, korban mengalami luka serius di bagian ibu jari kaki samping kirinya ketika sedang bermain di halaman depan rumahnya. Bocah malang itu pun kini menjalani rawat inap di rumah sakit. Peristiwa ini berawal, saat itu Ani yang sedang bermain bersama teman sebayanya di halaman depan rumah. Dirinya pun tidak mengetahui kemunculan ular kobra dari dalam gorong-gorong saat sedang mengejar seekor katak. Ketika korban sedang berdiri, tiba-tiba ular korban itu melilit kakinya. Seketika itu pula ular tersebut menggigit ibu jari kaki kiri korban hingga menjerit histeris. Mendengar jeritan sang anak, kedua korban pun lari menuju halaman depan rumah. Mereka terkejut melihat ada seekor ular kobra sedang melilit kaki putrinya itu. Dengan alat seadanya, ular itu pun berhasil diusir dan lilitannya terlepas dari kaki korban. Korban kemudian dilarikan ke RS Pertamina untuk mendapatkan pertolongan medis. Karena pihak RS Pertamina tidak memiliki obat penangkal racun (bisa,red) ular, korban lalu dirujuk ke RSUD Gunung Jati Kota Cirebon. Korban pun langsung menjalani rawat inap di ruang Dahlia RSUD Gunung Jati. Ditemui Radar Cirebon di ruang perawatan RSUD Gunung Jati, kemarin (29/10), Ibu korban Ny Fitria Ningsih (33) mengatakan, kondisi putrinya sudah membaik setelah pihak dokter mengeluarkan bisa (racun) ular tersebut. “Alhamdulillah sudah membaik. Ternyata harga obat penangkal racun ular mahal sekali dan nggak bisa pakai BPJS,” katanya. (dri)
Bocah 5 Tahun Kritis Digigit Ular Kobra
Kamis 30-10-2014,09:08 WIB
Editor : Harry Hidayat
Kategori :