Vital Layaknya Final

Indonesia v Suriah JAKARTA - Penentuan nama pemain yang akan dibawa oleh Timnas Senior Indonesia menuju Piala AFF 2014 di Vietnam pada 22 November-20 Desember mendatang tinggal selangkah lagi. Laga melawan Suriah di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) malam nanti menjadi kesempatan terakhir pemain unjuk gigi (siaran langsung RCTI, pukul 20.30 WIB). Karena itu, target utama tim pelatih bukan hanya bisa mengimbangi tim lawan, tapi juga melihat kerja sama lini per lini, dan performa pemain per pemain. \"Kami tidak fokus bagaimana lawan, tapi bagaimana tim bisa bekerja maksimal. Seperti yang kami inginkan,\" kata Asisten Pelatih Indonesia, Wolfgang Pikal, kemarin (14/11). Sejauh ini, masih tersisa 26 pemain, dari rencana 23 pemain yang akan dibawa. Karena itu, Wolfgang menyebut tiga pemain di posisi gelandang yang saat ini menumpuk, mungkin dicoret. \"Kami akan mencoret tiga pemain lagi. Persaingan paling ketat memang di gelandang, banyak pemain bagus, tapi kami tidak bisa bawa semua,\" terangnya. Dalam laga yang tercatat di FIFA ini, skuad Garuda dipastikan lebih banyak menguji transisi dari bertahan ke menyerang. Itu karena melihat kualitas Suriah, yang selama ini berada di atas Indonesia. Karena itu, formasi 4-2-3-1 yang diusung nantinya akan diuji oleh formasi 4-4-2 yang dimainkan Suriah. Nah, semaksimal apa Timnas Indonesia, akan terlihat dari kemampuan lini gelandang. Timnas diprediksi akan memainkan pemain senior di laga ini. Itu sekaligus menjadi persiapan melawan Vietnam, pada laga perdana AFF yang sangat menentukan. \"Kalian sudah lihat bagaimana latihan game kami, begitulah kami akan bermain melawan Suriah,\" paparnya singkat. Sayangnya, keinginan pelatih untuk mencoba seluruh pemain, akan terbentur aturan hanya enam pemain yang boleh digantikan, jika pertandingan ingin mendapatkan poin di FIFA. Selain itu, lanjut Wolfgang, tidak semua pemain akan bisa diturunkan. Saat ini, masih ada tiga pemain yang dalam kondisi cedera. Supardi Nasir (betis kanan), Victor Igbonefo (paha kanan), dan Irfan Bachdim (paha kanan). Dari ketiga pemain itu, hanya Irfan yang kondisinya sudah membaik, mencapai 90 persen. \"Kami pasti pilih pemain yang kondisinya siap. Apakah tiga yang pemain yang cedera ini yang akan kami coret. Jawabannya setelah lawan Suriah,\" tegas pelatih yang berdomisili di Bali tersebut. Irfan Bachdim, yang ditemui terpisah mengaku berharap bisa lekas sembuh total dari cederanya. Namun, dengan kondisinya yang sudah 90 persen, dia berharap dalam laga kontra suriah diberi kepercayaan. \"Semua tergantung kepada pelatih. Tapi saya siap jika harus bermain, saya sudah mulai enak berlatih dengan yang lain,\" harap ayah satu anak tersebut. Sementara itu, pelatih Suriah Mohannad Al Fakeer menuturkan, jika performa timnya sedang bagus. Kepercayaan diri sedang baik setelah menang 3-0 melawan Malaysia, 10 November lalu di Kuala Lumpur Namun, dia yakin performa Indonesia bakal lebih baik dari Malaysia. Itu karena dia telah melihat beberapa rekaman permainan Timnas Indonesia. \"Kami confidence, tapi jujur kami tidak tahu siapa yang harus kami waspadai. Besok setelah bertanding, baru diketahui seperti apa,\" ungkapnya. Karena itu, Mohannad memastikan bakal ada perubahan komposisi pemain dibanding saat membantai tuan rumah Malaysia. \"Ada beberapa perubahan, tapi tidak total. Kami sedang memulai untuk bangkit kembali setelah menurun dua tahun belakangan karena konflik,\" tandasnya. (aam)  Perkiraan Pemain Indonesia (4-2-3-1): Kurnia Meiga (pg); Zulkifly Syukur, M Roby, Ahmad Jufrianto, Rizky Ripora; Firman Utina (c), Raphael Maitimo; M Ridwan, Zulham Zamrun, Sergio van Dijk; Cristian Gonzales Pelatih: Alfred Riedl   Suriah (4-4-2): Mosab Balhous (pg); Hussein Jwayed, Ahmad Al Saleh (c), Hamdi Al Massri, Al Ajaan; Al Mawas, Sanharib Malki, Hasan, Abduljaffal; Nasouh Ndkhle, Omar Khribin Pelatih: Mohammad Al Fakeer   Stadion: SUGBK Jakarta Live: RCTI pukul 19.30 WIB