Cedera Modric Berkah Bagi Isco

MADRID - Cedera parah yang dialami gelandang Real Madrid Luca Modric seperti memberikan angin segar kepada Isco. Betapa tidak, pemain muda yang ditransfer dari Malaga pada bursa transfer 2013 lalu itu berpeluang menjadi starter untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan Modric. Carlo Ancelotti, entrenador Real mengungkapkan bahwa dia tidak begitu risau dengan cedera yang dialami oleh Modric saat membela Kroasia di kualifikasi Euro 2016 tersebut. Pasalnya, Los Blancos -julukan Real- masih memiliki gelandang lain yang tidak kalah hebat. Seperti yang dilansir oleh Insidespanishfootball, Ancelotti berencana menduetkan Isco dengan Toni Kroos di lini tengah. Apalagi, Gareth Bale yang sebelumnya mengalami cedera pinggul sudah mulai menjalani latihan reguler bersama Real yang membuat Ancelotti tetap optimistis dengan kondisi tim besutannya. “Isco adalah alternatif untuk lini tengah kami. Saya ingin mencoba dia di luar sana,” ujar Ancelotti. “Mungkin satu-satunya hal yang saya khawatirkan adalah sektor pertahanan yang harus bekerja lebih keras. Tapi dia adalah salah satu pilihan terbaik di antara (Sami) Khedira dan (Asier) Illarramendi,” timpalnya. Seperti yang diketahui, Modric mengalami cedera otot paha yang diderita saat membela Kroasia menghadapi Italia di laga kualifikasi Euro 2016, empat hari lalu, membuatnya harus menjalani masa recovery selama tiga bulan. Artinya, Isco berkesempatan untuk menjadi starter dalam 20 laga bersama Real di semua ajang. Isco memang layak menjadi pilihan utama pengganti Modric. Sebab, melihat penampilan dia di musim ini, pemain timnas Spanyol itu telah cukup memberikan banyak kontribusi bagi Real. Buktinya, dari total 17 kali berlaga di semua kompetisi, pemain berusia 22 tahun itu sudah menyumbangkan satu gol serta memberikan tujuh assist penting. Keputusan Ancelotti memberikan kepercayaan kepada Isco tersebut tidak terlalu berlebihan. Apalagi, Isco juga memegang peran vital di skuad Spanyol saat mengarungi Kualifikasi Euro 2016. “Kata Del Bosque (pelatih timnas Spanyol) Isco bermain terlalu flamboyan di lini tengah. Bagi saya itu adalah hal yang biasa karena tidak ada pemain yang sempurna. Akan tetapi, kita perlu mengeksplorasi kualitas yang dimiliki oleh Isco. Dia adalah pemain yang sangat berkarakter,” tegasnya. (dik)