Ketegaran Keluarga Kembali Diuji

Jumat 02-01-2015,09:05 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

TAMU terus berdatangan di kediaman Kapten Iriyanto, pilot AirAsia QZ8501 yang kehilangan kontak pada Minggu (28/12). Mulai kerabat hingga para sahabat. Para pejabat di Kota Sidoarjo pun turut menguatkan hati RR Widya Sukati Putri, istri Iriyanto, serta dua buah hati pilot 53 tahun itu, Angela Anggi Ranastianis (25) dan Arya Galih Gegana (7). Widya sendiri sudah bisa tersenyum. Dia juga terlihat kuat dan tabah saat berbincang-bincang dengan teman-temannya. Bahkan, Widya sering bercanda saat menemui ibu-ibu di kompleks perumahannya di tenda. “Terima kasih selalu menemani saya,” ujar Widya sambil menyalami para tetangga. Dengan bercanda, Widya mengungkapkan, orang zaman dahulu memiliki banyak anak karena dulu tidak ada televisi atau sarana hiburan. Salah seorang tetangga menimpali bahwa dahulu program keluarga berencana (KB) belum berjalan. Perbincangan makin gayeng. Para tetangga yang berusaha menghibur Widya pun berhasil membuatnya sering tersenyum. Meski terlihat lebih kuat, Widya belum bisa berbicara banyak kepada media. Apalagi banyak tamu yang harus ditemui. “Maaf ya, masih banyak tamu yang harus saya temui. Nanti saya hubungi (jika sudah luang),” ucapnya kepada Jawa Pos (Radar Cirebon Group). Widya hanya berharap yang terbaik untuk suaminya, yakni segera ditemukan sehingga keluarga mendapat kepastian. Untuk menguatkan doa, di kediaman Iriyanto diadakan khataman Alquran. “Bukan untuk apa-apa, acara ini untuk doa saja,” ujar M Alie, Kabag Humas Pemkab Sidoarjo. PRAMUGARI WARGA BANDUNG Suasana ramai juga terlihat di kediaman Wati Setiawati (30). Banyak anggota keluar­ga, tetangga, serta awak me­dia. Semua yang hadir ber­harap Wati selamat dan bisa berkumpul kembali de­ngan keluarga. Rumah pra­mugari AirAsia QZ8501 itu di Jl Sariwanggi Asri 1 No17 RT 01/05 Desa Sariwanggi, Ke­ca­matan Parongpong, Kabu­­paten Bandung Barat (KBB). Wati merupakan salah seorang pramugari senior AirAsia QZ-8501 rute Surabaya ke Singapura yang jatuh di perairan Selat Karimata. Anna, kakak kandung Wati, mengatakan pihaknya masih menunggu kabar pencarian adiknya. Wati merupakan anak keenam dari enam bersaudara dari pasangan Aam Soma (70) Manah (65). Dara cantik ini bersekolah di SD Negeri Jeunjing Rigil 3, melanjutkan ke SMP Negeri 6 Cimahi, SMA 3 Cimahi dan kuliah di Ariyanti jurusan D1 Perhotelan lulusan Tahun 2004. (jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait