Berharap Simon Pertahankan Gelar

Sabtu 11-04-2015,10:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

Misi pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Simon Santoso, memertahankan gelar juaranya di turnamen OUE Singapore Open Super Series (SS) 2015 masih belum terusik. Memenangi laga perempat final kontra Tanongsak Saensomboonsuk (Thailand), 21-10, 21-19, di Lapangan 2 Singapore Indoor Stadium, Singapore City, Singapura, Jumat (10/4), Simon kini selangkah lebih dekat merealisasikan targetnya. Dengan tersingkirnya dua unggulan teratas, Chen Long (unggulan 1/Tiongkok) dan Jan O Jorgensen (2/Denmark), serta absennya Lee Chong Wei (Malaysia), peluang Simon kembali menjuarai Singapore Open SS terbuka lebar. Namun begitu, pemain berusia 29 tahun itu enggan bersikap jemawa. “Saya tidak mikir ke sana (dulu). Yang penting, bisa fokus satu pertandingan ke satu pertandingan lainnya. Untuk sekarang, pertandingan semifinal,” kata Simon, dilansir BadmintonIndonesia.org. Di babak empat besar, Simon akan menjumpai wakil Jepang, Kento Momota, yang melenggang tanpa harus bertanding setelah lawannya, H. S. Prannoy (India) mengundurkan diri karena mendapat cedera. Sejarah mencatat, kedua pemain ini sudah pernah bertemu satu kali di Indonesia Open Grand Prix Gold (GPG) 2012. Kala itu, Simon yang menjadi unggulan pertama, melibas Momota, 21-10, 21-16. Menilik statistik tersebut, plus keunggulan pengalaman, cukup wajar bila Simon lebih difavoritkan, meski Momota saat ini menempati peringkat 10 dunia. “Saya akan main all out supaya bisa maksimal. Momota sendiri merupakan pemain muda Jepang yang bagus saat ini, dan memang bukan lawan yang gampang (dikalahkan). Saya harus mencoba menampilkan yang terbaik dan bekerja keras (di lapangan),” jelas pemain berperingkat 38 dunia itu. Di laga semifinal lainnya, Parupalli Kashyap (India) akan menghadapi Hu Yun (Hong Kong). Sama seperti Simon dan Momota, Kashyap dan Hu adalah pemain non-unggulan. Fakta ini merupakan situasi yang jarang terjadi di turnamen level super series, seperti Singapore Open SS 2015. Tahun lalu, hanya dua pemain yang menjadi semifinalis dengan status non-unggulan, yakni Simon dan Srikanth Kindambi (India). Sementara dua semifinalis lainnya ialah Lee Chong Wei (1) dan Du Pengyu (5/Tiongkok). (fay)

Tags :
Kategori :

Terkait