Hindari Bentrok Suporter, Grup C Dirombak

Kamis 16-07-2015,09:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

  JAKARTA - Tim Transisi PSSI akhirnya merampungkan penyusunan grup Turnamen Piala Kemerdekaan yang akan berlangsung pada 1 Agustus mendatang. Namun, dari data terbaru yang mereka rilis kemarin (15/7), ternyata tidak terjadi banyak perubahan dibandingkan data awal yang pernah dipublikasikan. Ya, dari data terbaru, yang mengalami perubahan tim-tim yang tergabung di Grup C Solo-Jawa Tengah dan Grup D Jawa Timur. Bila data terdahulu posisi PSS Sleman berada di grup C Solo, kini dialihkan ke Grup D Jawa Timur. Posisi mereka diganti dengan Persinga Ngawi yang ditukar dari Grup D Jawa Timur ke Grup C Solo. \"Tidak ada alasan yang muluk-muluk untuk dalam melakukan perubahan ini. Kami hanya mempertimbangkan asas keamanan di Solo saja,\" kata Cheppy T Wartono, salah satu anggota Tim Transisi PSSI, kemarin  (15/7). \"Karena di Grup C ada juga Persis Solo, dan itu sangat rawan bentrok antara suporter,\" jelasnya. Seperti yang diketahui, rivalitas antara Persis Solo dan PSS Sleman sudah menghangat dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan, gesekan tersebut tidak hanya berlangsung di dalam lapangan, tapi juga telah merembet ke atas tibun. Memang, emosi suporter kedua klub tersebut gampang tersulut bila kedua kubu saling bersua. \"Memang, derby yang mempertemukan tim-tim seperti itu memiliki nilai jual yang sangat tinggi. Namun, ada banyak hal yang harus kami pikirkan,\" kata pria asal Jakarta ini. \"Jadi, daripada mengorbankan banyak hal, kami sebaiknya mengambil jalan aman saja, dua klub itu tidak boleh berada dalam satu grup,\" tandasnya. Sementara itu, General Manager (GM) PSS Sleman Soekoco mengatakan bahwa mereka tidak mempermasalahkan pemindahan grup tersebut. Menurutnya, bergabung bersama tim-tim asal Jawa Timur bukan menjadi soal. \"Bahkan sebaliknya, itu (bergabung di Jawa Timur, Red) adalah satu tantangan tersendiri bagi kami,\" ujarnya. Dalam perkembangan yang sama, Tim Transisi PSSI belum juga memutuskan kota mana yang akan menjadi tuan rumah untuk grup D wilayah Jawa Timur. Sejauh ini, kota Bangkalan, Madura, dan Kota Madiun masih menjadi nominator kuat untuk menjadi tuan rumah dalam turnamen yang digagas oleh tim Transisi PSSI itu. (dik)

Tags :
Kategori :

Terkait