Reuni Tunggal Putra Berharga Miliaran

Rabu 29-07-2015,09:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

  JAKARTA - Mengumpulkan Lin Dan, Lee Chong Wei, Peter Gade, dan Taufik Hidayat bukanlah perkara gampang. Namun usai kejuaraan dunia 10-16 Agustus mendatang di Istora Senayan, keempat legenda tunggal putra itu rencananya akan melakukan serangkaian kegiatan global bertajuk \"Yonex Legends Vision\" di GOR Asia Afrika pada 17 Agustus. Taufik Hidayat yang berlaku sebagai tuan rumah mengatakan acara ini digagas sekitar awal Mei. Semangat yang disebarkan adalah membawa bulu tangkis semakin global dan keempat legenda ini bisa menginspirasi generasi muda bermain bulu tangkis. \"Kalau ditanya berapa yang dibutuhkan buat memboyong Lin Dan bermain di acara seperti ini, Lin Dan dihargai 300 ribu USD (Rp 4,02 Miliar) per jam kalau ada yang mengundang. Itu baru Lin Dan. Belum Chong Wei dan lainnya,\" tutur peraih emas tunggal putra Olimpiade 2004 Athena itu. Taufik menggaris bawahi bukan masalah uang yang menjadi kunci sukses mempersatukan keempatnya kali ini. Melainkan pertemanan yang sudah terjalin diantara keempatnya sejak bertahun-tahun lalu. Meski berjaya di era yang berbeda, namun keempatnya pernah saling bertemu di arena pertandingan. Kini dalam acara \"Yonex Legends Vision\", keempatnya akan tampil lebih fun dan bukan adu ketangguhan permainan. \"Chong Wei dan Lin Dan masih aktif sebagai pemain. Sedang saya dan Peter Gade sudah pensiun. Jadi, tidak seimbang kalau ditanya siapa yang paling jago bermain di lapangan nanti. Pertemuan ini lebih ke eksebisi dan banyak trik-trik yang kita tunjukkan,\" tutur Taufik. Agenda keempat pemain itu akan sharing sekaligus bermain bersama pebulu tangkis muda. Lalu laga eksebisi melawan pemain Indonesia yang masih aktif. Juga ada meet and greet dengan para penggemar keempatnya. Acara ini pun terbatas untuk 1.000 orang. (dra)

Tags :
Kategori :

Terkait