Waroeng bjb Sasar Pelaku UMKM

Siapkan Pembiayaan Hingga Rp500 juta CIREBON-Bank Jabar Banten (bjb) meluncurkan layanan baru Waroeng bjb, Senin (9/1). Peresmian Waroeng bjb dilakukan serentak di Bandung (Pasar Kosambi) dan Cirebon (Pasar Kanoman). Melalui sambungan video conference, acara berlangsung lancar di kedua lokasi. Di Bandung acara dihadiri Direktur Utama Bank bjb Bien Subiantoro, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Pemimpin Bank Indonesia (BI) Bandung Lucky Fathul Azis Hadibrata. Di Cirebon tampak Pimpinan kantor wilayah 1 bjb Harta Purnama, Pemimpin (BI) Cirebon Syarifuddin Bassara, Wali Kota Cirebon Subardi dan Branch Manager Bank bjb Cirebon Yana Iriana. Pimpinan Kantor Wilayah 1 bjb, Harta Purnama, sesuai sambutan Dirut Bank bjb Bien Subiantoro mengungkapkan, pembukaan Waroeng bjb dalam rangka melaksanakan misi sebagai penggerak laju perekonomian serta meningkatkan akselerasi pertumbuhan penyaluran bjb Kredit Mikro Utama. “Maka bjb memperluas jaringan pelayanan, dengan membuka sekitar 400 Waroeng bjb di tahun 2012,” ujarnya. Waroeng bjb adalah unit layanan bjb Kredit Mikro Utama yang berada di kantor cabang, kantor cabang pembantu dan lingkungan pasar atau sentra usaha. Keberadaannya bertujuan mendorong penyaluran dan mempermudah pelayanan kredit kepada para pelaku usaha mikro. Harta menegaskan Waroeng bjb hadir membantu pengusaha mikro dalam meningkatkan usaha, membantu pelaku UMKM agar memiliki akses dengan Bank bjb, meningkatkan akselerasi pertumbuhan bjb Kredit Mikro Utama, menumbuhkan pendapatan bank dan membantu upaya pemerintah memberdayakan UMKM. “Fungsi Waroeng bjb salah satunya pemasaran bjb Kredit Mikro Utama dan pembinaan debitur Mikro Utama,” tuturnya. Wali Kota Cirebon, Subardi, merasa salut dan bangga dengan terobosan bjb. Menurutnya, kepedulian bjb terhadap masyarakat kecil akan memberi harapan cerah bagi pelaku UMKM. Yana menambahkan sasaran Waroeng bjb adalah pasar kredit skala mikro dan kecil, baik perorangan maupun pelaku usaha dalam kelompok usaha yang memiliki potensi untuk dibiayai kredit. Maksimal kredit dilayani Waroeng bjb pembiayaan Rp500 juta. Jangka waktu pinjaman kredit modal usaha kerja 3 tahun, sedangkan kredit investasi 5 tahun. Tingkat suku bunga bersaing. Khusus untuk Jawa Barat, Bank bjb bekerja sama dengan Pemprov Jawa barat meluncurkan produk Kredit Cinta Rakyat (KCR). KCR merupakan kredit yang diberikan kepada pelaku usaha perorangan mikro dan kecil, dalam sektor ekonomi produktif di wilayah Jawa Barat. Maksimal KCR Rp20 juta untuk usaha mikro, dan Rp50 juta untuk usaha kecil. Jangka waktu pinjaman kredit modal kerja 3 tahun dan kredit investasi 5 tahun. “Tingkat suku bunga sangat rendah yaitu 9,3% efektif per tahun,” beber Harta. (swn/adv)