Bina Putra FC Ikuti IJSL 2015

CIREBON - Lama tak tersiar kabarnya, Bina Putra FC Kabupaten Cirebon ternyata tengah mempersiapkan sebuah tim dengan pemain kelompok usia di bawah 12 tahun (U-12). Tim itu akan diikutsertakan di Indonesia Junior Soccer League (IJSL) 2015 yang akan berlangsung di Sentul, Kabupaten Bogor pada 15 hingga 17 Agustus mendatang. “Orang lain mengira kami mati suri dan tidak melakukan pembinaan. Padahal kami terus membangun pondasi dari bawah. Dibekukannya PSSI dan mandegnya kompetisi di level senior baik amatir maupun profesional memang menjadi persoalan. Tapi pembinaan adalah urusan lain. Kami berusaha membangun basis yang kuat,” tutur Owner Bina Putra Kabupaten Cirebon, Subagja SSos dari Jakarta, kemarin. Bina Putra FC berniat menjembatani bibit-bibit pemain sepak bola potensial dari Kabupaten Cirebon untuk mencicipi kompetisi di level nasional. Urusan pemain, baik seleksi dan pembinaan, Subagja telah menunjuk Nasuka sebagai kepala pelatih. Di Kabupaten Cirebon, Nasuka dikenal sebagai pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) Garuda Tegalwangi. “Cirebon punya tradisi sepak bola yang kuat. Tapi sudah sangat lama kita tidak melahirkan pemain hebat. Publik sepak bola Kabupaten Cirebon tentu merindukan sebuah prestasi. Kami ingin mencapai level itu. Kita mulai dengan memberikan jalan bagi para pemain usia dini,” ujarnya. Sementara itu, Nasuka mengungkapkan bahwa persiapan tim sudah hampir 100 persen. Ada 12 pemain yang tergabung dalam tim itu. Hampir seluruhnya berasal dari SSB Garuda Tegalwangi. “Kita mendapatkan kuota 12 pemain. Kita sudah siap dengan pemain-pemain terbaik. Pembinaan terus berjalanan, saat ini sudah mulai dengan program pematangan tim,” terang pria yang akrab disapa Combat. Menurut Combat, anak asuhnya sudah terbiasa dengan rutinitas latihan bersama SSB Garuda. Program latihan berjalan tiga hari dalam sepekan. Nah, khusus untuk persiapan IJSL 2015 di Sentul, Combat menambah jadwal latihan pada Minggu pagi. Bertanding di luar Cirebon bukan hal baru bagi para pemain Garuda. Sejak awal kelahirannya, SSB yang bermarkas di Desa Tegalwangi, Plered, Kabupaten Cirebon itu sudah malang-melintang di berbagai kompetisi sepak bola usia dini. Karena itu, Combat menjamin anak asuhnya mampu tampil maksimal. “Tahun lalu kita meraih juara satu kompetisi usia 12 tahun di Majenang, Cilacap, Jawa Tengah. Konsentrasi kita memang untuk even-even di luar kota. Agar para pemain mendapatkan banyak pengalaman, ” katanya. (ttr)