SUMBERJAYA – Bumi perkemahan (buper) Jatilawang selalu menjadi tempat dalam kegiatan jambore ranting (Jamran) Kwaran Sumberjaya setiap tahunnya. Namun kegiatan yang berakhir Sabtu (15/8) itu sering meninggalkan persoalan, yakni minimnya MCK maupun air bersih. Salah seorang warga, Nano mengungkapkan perkemahan Jamran Kwaran Sumberjaya yang sering diadakan di buper Jatilawang Desa Cidenok Kecamatan Sumberjaya tampak menyulitkan para peserta. Apalagi di bulan Agustus bertepatan dengan musim kemarau dan cukup sulit air bersih. “Ada toilet atau MCK darurat yang dibangun warga setempat secara swadaya, namun kurang efektif karena konstruksinya sangat sederhana. Dinding terbuat dari lembaran terpal dan tiang terbuat dari bamboo, serta lantai beralasakan jerami. Tempat penampungan air pun terbuat dari plastik,” tuturnya. Menurutnya, sejak tahun 2005 lalu Jatilawang dimanfaatkan sebagai buper. Tetapi selalu terdapat kendala yakni pengaadaan air bersih. MCK darurat menjadi salah satu penghambat kegiatan tersebut. Dirinya meminta Kwaran Sumberjaya serta pemerintahan setempat memperhatikan sarana air bersih serta MCK yang memadai. “Warga disini sampai inisiatif mendirikan MCK darurat dengan tujuan membantu dan mengurangi pencemaran lingkungan dari limbah dan kotoran manusia. Kalau tidak dibangun pasti tercecer di mana-mana,” ujarnya. Ia berharap Kwaran Sumberjaya maupun pemerintah desa dapat membantu pengadaan toilet dan MCK di buper Jatilawawang dalam kegiatan selanjutnya. Sementara itu, seksi kesehatan Lingkungan dan Promosi Kesehatan Puskesmas Sumberjaya Beno menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi prakarsa masyarakat Desa Cidenok yang telah membantu dan menyukseskan kegiatan Jamran. Salah satunya dengan mendirikan MCK meskipun dengan keadaan darurat, namun keberadaannya sangat membantu peserta Jamran setiap tahunya. “Walaupun toilet dan MCK daruruat namun tidak mengurangi sedikitpun kesehatan peserta jamran. Untuk derajat sanitasinya mencapi 80 sampai 90 persen dan 100 persen tidak mencemari lingkungan. Sumber air disini juga sangat representatif untuk dikonsumsi dan keperluan mandi dan cuci,” terangnya. Pihaknya berharap kedepanya di buper Jatilawang dibangun toilet dan MCK permanen. Kresai warga dan swadaya masyarakat Desa Cidenok agar dapat ditiru warga masyarakat lainnya. (ono)
Kategori :