Dimulai, Pengisian Air Waduk Jatigede

Senin 31-08-2015,09:51 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

SUMEDANG- Hari ini akan dimulai pengisian air ke Waduk Jatigede, Sumedang. Kegiatan itu dipimpin Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. Basuki akan memencet tombol sirine dan menutup pintu pengelak air Sungai Cimanuk. Kepala BBWS Cimanuk-Cisanggarung Ir Trisasongko Widianto Dilp HE mengatakan proses pengisian waduk merupakan salah satu rangkaian untuk memfungsikan waduk yang dibangun dengan luas 4.891,13 hektare yang meliputi 5 kecamatan atau 26 desa itu. Tahap ini juga merupakan tahap pengujian perilaku bendungan. “Kondisi perilaku yang berbeda akan terjadi disebabkan oleh besarnya inflow ke waduk, yakni debit sungai Cimanuk. Untuk meminimalisir resiko bahaya pada saat kenaikan air muka waduk yang relative cepat. Maka, pengisian waduk dilaksanakan pada musim kemarau,” tutur Widi- sapaan akrab Trisasongko Widianto. Tahap pertama pengisian waduk dilakukan dengan pintu pengelak ditutup, sehingga aliran air Sungai Cimanuk akan tergenang. Berdasarkan hitungan, kecepatan kenaikan muka air dari elevasi dasar +164 menuju elevasi+221 (outlet irigasi) adalah 0,878 m/hari, sehingga diperlukan waktu selama 48 hari. “Selama kurun waktu tersebut, belum terjadi aliran dari intake irigasi. Pada saat elevasi muka air mencapai +222 mulai terjadi aliran melalui intake irigasi,” tutur Widi. Lebih jauh, selama pengisian muka air akan dipantau setiap hari. Pada hari ke-193 (11/3/16) direncanakan akan mencapai elevasi +245 dan muka air waduk mencapai +247 dengan debit outflow sebesar 73 meter kubik per detik, diperkirakan pada hari ke 212 atau sekitar (30/3/16). Pada tahap kedua, muka air waduk akan diturunkan dari elevasi +247 menuju +221. Penurunan ini setelah selesainya dilakukan pekerjaan plugging untuk monitoring kondisi prilaku bendungan. “Elevasi muka air waduk akan mencapai elevasi terendah +223,30 pada hari ke 396 atau (30/9/16) mendatang,” imbuhnya. Pada tahap ketiga, yakni surveillance akan membandingkan terhadap hasil pembacaan intrumensasi dengan angka desain. Kemudian, setelah kondisi keamanan bendungan terkonfirmasi, maka dilakukan tahapan selanjutnya. “Tahap ini direncanakan selama 90 hari dan selesai pada hari ke 488 atau (31/12/16),” bebernya. “Pintu pelimpah akan dibuka setelah tercapai muka air waduk +260 (11/3/17). Dan, pintu pelimpah nomor 2 dan 3 akan dibuka terlebih dahulu setinggi 25 cm dipantau tiap 10 hari atau sesuai hasil evaluasi di lapangan,” tambahnya. Setelah seluruh pengujian waduk ini selesai, Waduk Jatigede akan difungsikan sebagaimana rencana awal. “Waduk ini akan mengairi sawah seluas 90 ribu hektare, air baku 3500 liter perdetik melayani Kabupaten/Kota Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Sumedang. PLTA 110 MW dan pengendalian banjir 14 ribu hektare,” terangnya. (jun)

Tags :
Kategori :

Terkait