CIREBON – Untuk yang kesekian kalinya mahasiswi STIBA Invada meraih prestasi. Kali ini tiga orang mahasiswa berhasil meraih juara dalam lomba pidato Bahasa Jepang dan Bahasa Inggris di Denpasar, Bali, beberapa waktu lalu. Mereka adalah Eka Nurdesi mahasiswi semester VII jurusan Sastra Jepang juara 1 lomba pidato Bahasa Jepang, sedangkan Eunike Fanesha mahasiswi semester III jurusan Sastra Jepang meraih Juara 3 lomba pidato Bahasa Jepang. Serta Wildiani Agustin, mahasiswi semester III jurusan Bahasa Inggris sabet Juara 3 lomba pidato Bahasa Inggris. Kaprodi Sastra Jepang Citra Dewi MPd kepada Radar Cirebon menjelaskan, lomba ini adalah bagian dari kegiatan study tour STIBA Invada Cirebon ke Bali pada Jumat (21/8) hingga Rabu (26/8) lalu. \"Dua orang mahasiswa Sastra Jepang dan satu orang mahasiswa Sastra Inggris dapat juara di lomba pidato. Jadi kegiatan study tour-nya tidak melulu jalan-jalan ke obyek wisata di Bali. Tapi juga mengikuti lomba pidato berbahasa asing di STIBA Saraswati Denpasar, guna memacu mahasiswa untuk berkompetisi,\" jelasnya, Senin (31/8). Ke depan, lanjut Citra, kerjasama STIBA Invada Cirebon dengan STIBA Saraswati Denpasar, Bali ini akan terus berlanjut. “Bukan hanya lomba pidato saja. Acara seperti seminar nasional dan internasional juga akan segera digelar. Selain di Bali, rencananya kita akan bikin kegiatan yang sama di Cirebon,\" tuturnya. Menurut dia, dengan adanya lomba ini, diharapkan dapat memotivasi mahasiswa agar lebih meningkatkan semangat dalam mempelajari bahasa asing, baik Bahasa Jepang maupun Inggris. Sehingga diberbagai perlombaan bisa mendapatkan hasil yang maksimal. \"Eka Nurdesi juga akan jadi perwakilan STIBA Invada untuk lomba-lomba berbahasa Jepang di Jakarta, Sabtu (5/9) mendatang. Semoga bisa meraih juara lagi,\" ujarnya. Sementara itu, Eka Nurdesi mengaku, lomba pidato berbahasa Jepang di Bali sangat berkesan baginya. Awalnya sempat ada perasaan tegang karena penampilannya dilihat langsung oleh mahasiswa Bali. \"Tidak menyangka dapat juara 1 karena bagaimana pun penampilan mahasiswa di sana juga bagus-bagus,\" akunya. Hal senada juga diungkapkan oleh Eunike Fanesha. Sebagai Juaara 3 Pidato Bahasa Jepang, Eunike merasa sangat gugup. \"Karena lomba ini baru pertama kali bagi saya. Awalnya jadi beban, tapi lama kelamaan jadi pengalaman. Sekarang malah jadi ketagihan ingin ikut lomba-lomba lainnya,\" jelasnya. (nda/adv)
Tiga Mahasiswi STIBA Invada Juara Pidato di Bali
Selasa 01-09-2015,09:00 WIB
Editor : Harry Hidayat
Kategori :