Anak PNS Disangka Geng Konak

Dipepet, Dibacok, Korban pun Harus Menjalani Operasi di RS CIREBON- Kawanan geng motor bikin ulah lagi. Tak tanggung-tanggung, korbannya 4 orang. Kejadian di beberapa lokasi di Kota Cirebon sepanjang Sabtu (26/9). Satu dari empat korban itu adalah Ryan Aditya Wilmar (18), warga Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon. Hingga Minggu (27/9), Ryan yang juga mahasiswa Unswagati Cirebon itu masih dirawat di RSUD Gunung Jati Cirebon. Ryan sendiri harus menjalani operasi akibat luka bacok serius di bagian punggung dan mengenai tulang. Diceritakan korban, malam itu ia dan rekannya bernama Ibnu (18), warga Kalisapu, Kabupaten Cirebon, berniat mencari makan. Keduanya baru saja keluar dari kos-kosan dengan menggunakan sepeda motor jenis Satria Fu. Saat melintas di sekitar perlintasan kereta api di daerah Lawanggada, Kota Cirebon, korban yang saat itu sedang mengemudi tiba-tiba dipepet empat sepeda motor. Para pelaku langsung menyerang Ryan dan Ibnu. “Salah satu sempat nanya, kamu dari Konak ya? Saya jawab bukan, tetap saja dibacok,” ujar Ryan yang merupakan anak salah satu PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon itu. Masih menurut Ryan, saat itu selain dirinya, temannya yang saat bonceng (Ibnu) juga terluka di bagian lengan akibat disabet senjata tajam. Para pelaku kemudian kabur. Warga tak bisa berbuat apa-apa. Selain menimpa Ryan dan Ibnu, kejadian malam itu juga dialami oleh Faisal (24) warga Desa Babadan yang dibacok di Tengahtani, serta Yoga (20) warga Desa Kalisapu yang dibacok orang tidak dikenal saat melintas di Jl Raya Sunan Gunung Jati. (dri)