Ratusan Pelajar Ikut Kemah Rohis

KUNINGAN - Hari keempat Pekan Muharam yang dihelat di Kuningan Islamic Centre (KIC) diisi dengan tabligh akbar dan Kemah Rohani Islam (Kemah Rohis). Ratusan pelajar, ibu-ibu dari berbagai majelis taklim serta pengajian memadati lantai satu dan dua Masjid KIC untuk mendengarkan ceramah dari dai kondang asal Bandung, KH Jujun Junaedi. Acara tersebut juga dihadiri Bupati Hj Utje Ch Suganda, Wabup H Acep Purnama, Sekda Drs H Yosep Setiawan MSi, muspida, pejabat pemkab, serta tamu undangan lainnya. Untuk Kemah Rohis sendiri diikuti sebanyak 200 peserta dari berbagai sekolah se-Kabupaten Kuningan di halaman Masjid Kuningan Islami Center (KIC), kemarin (15/10). Kemah Rohis tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pekan Muharam yang digelar Bagian Kesra Setda serta bekerja sama dengan organisasi keagamaan yang ada di Kuningan. Peserta Kemah Rohis sendiri antuasias mengikuti kegiatan yang bernuansa Islam tersebut. Ketua panitia, Drs H Toto Toharudin MPd mengatakan, Kemah Rohis ini diselengarakan selama dua hari. Ada beberapa kegiatan dari Kemah Rohis yang tentunya bernuanasa agamis, di antaranya pemberian materi tentang peranan rohis dalam mengembangkan sikap toleransi demokrasi dalam kehidupan beragama dan bernegara. Kegiatan ini juga tentang ekspos keterampilan rohis seperti pidato Islam yang diikuti siswa SMA/MA, khutbah Jumat SMK, dan baca puisi Islam antar pelajar SMP dan MTs, serta bakti sosial. “Peserta yang ikut sebanyak 200 orang. Mereka berasal dari 40 SMA, 80 SMP, 20 MTs, 20 Madrasah Aliyah, dan 40 SMK. Selama Kemah Rohis, dilakukan pula kegiatan lainnya seperti ibadah salat berjamaah, lomba keterampilan rohis, pengembangan organisasi rohis, pemberian materi tentang metode dakwah Islam, dan kegiatan lainnya. Semua peserta terlihat sangat antusias mengikuti Kemah Rohis ini,” kata Toto. Salah satu siswi SMPN 1 Kramatmulya, Nabila  bersama teman-temannya mengaku merasa senang bisa ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Sebab, selain melatih kedisiplinan, kemandirian, pengalaman juga menambah pengetahuan agama. Apalagi Kemah Rohis ini sangat berbeda dengan kegiatan kemah biasa yang sering diikutinya. “Alhamdulilah seneng banget bisa ikut Kemah Rohis. Ikut kegiatan keagamaan di sini, dan juga kemahnya tidak capek. Beda sama kemah biasa,” ungkap Nabila. Sementara Bupati Hj Utje Ch Suganda saat memberikan sambutan berharap, kemah kerja pemuda remaja masjid dan rohani Islam ini bisa menjadikan mereka generasi Qurani, yang bisa melanjutkan dakwah guna tegaknya syiar Islam. “Bunda (Utje, red) sangat senang dan bangga melihat semangat para pelajar mengikuti kegiatan bernuansa Islam ini. Bunda sangat menginginkan ke depannya lahir generasi Qurani yang berjuang untuk tegaknya Syiar Islam. karena acara seperti ini sangat bagus, maka Bunda sangat mendukungnya,” tegas Utje. Sehari sebelumnya, panitia Pekan Muharam juga menggelar pawai taaruf yang diikuti ribuan peserta. Pawai tersebut diselengarakan dalam rangka menyambut Tahun Baru 1437 Hijriah. Peserta pawai sudah memadati sepanjang Jalan Siliwangi mulai dari pendopo hingga taman kota. Panitia sendiri mendirikan panggung kehormatan di mana Bupati Hj Utje Ch Suganda dan suaminya H Aang Hamid Suganda, Wabup H Acep Purnama, Sekda Drs H Yosep Setiawan MSi dan pimpinan muspida duduk bersama. Setiap peserta pawai melewati panggung kehormatan. Komponen masyarakat yang ambil bagian dalam pawai taaruf ini antara lain PC Musliman NU, drumband PUI Kramatmulya,  Kecamatan Kuningan, drumband SDN 2 Cigugur, SDN 4 Purwawinangun, SMK 2 Kuningan, DTA Al-Ikhlas Cigintung, TPA Kecamatan Cilimus, SMAN 1 Kuningan, SMK Karnas, serta peserta lainnya. Ribuan warga Kuningan yang berada di sekitar Jalan Siliwangi mulai dari anak-anak dan ibu-ibu ini berbondong-bondong sejak pagi menonton pawai taaruf yang juga bertepatan dengan hari libur sekolah. (ags/opl)