Dari Pembangunan Andalusia Convention Hall & Business Centre Perkembangan dunia bisnis Syariah kiat pesat dan menggembirakan. Banyak sekali bisnis baru berlomba-lomba mendirikan Bank Syariah, Asuransi Syariah, Pasar Modal Syariah dan lainnya. Andalusia Convention Hall & Business Centre akan hadir dalam usaha membangun ekonomi umat berlandaskan bisnis syariah, bisnis yang bertujuan saling membantu sesama dan berbagi kesuksesan. Mike Dwi Setiawati, Cirebon PERNAH mendengar Andalusia? Ya, Andalusia adalah sebuah nama daerah di Spanyol, tempat peradaban Islam pernah berkilau dan sangat maju sampai delapan abad lamanya. Ilmu pengetahuan teknologi sangat berkembang pesat di sana dan melahirkan ilmuan seperti Ibnu Sina dalam bidang kedokteran, Ibnu Kaldun dalam bidang sosiologi dan Al-Farabi dalam bidang filsafat. Kemakmuran peradaban tersebut, juga ditandai dengan damainya umat Muslim, Nasrani dan Yahudi. Tak hanya itu, kemakmuran perekonomian masyarakat Andalusia saat itu juga menjadi tempat menarik bagi para pendatang, di samping adanya pemerintahan yang adil dan menjaga kenyamanan hidup bagi warganya untuk hidup berdampingan dengan para pendatang dari berbagai ras. Muncul dengan semangat kejayaan Islam Andalusia, H Dede Muharram salah satu pengusaha Cirebon tengah membangun sebuah pusat bisnis berkonsep syariah. Pusat bisnis syariah tersebut sengaja dibangun di kawasan selatan Kota Cirebon, tepatnya di simpang empat Kebon Pelok, Harjamukti. Pembangunan pusat bisnis itu salah satu wujud kesiapan menghadapi tantangan perekonomian di Kota Cirebon. Andalusia Convention Hall & Business Centre namanya. Pusat bisnis itu dibangun di atas tanah seluas 3.600 meter persegi. Rencananya, di tahun 2016 mendatang Convention Hall & Business Centre tersebut sudah bisa digunakan. \"Target Insya Allah selesai 10 bulan, sebelum bulan Ramadan tahun depan,\" ujar Owner Andalusia Convention & Business Center, H Dede Muharram. Dede menjelaskan, Andalus Convention Hall & Business Centre berkonsep syariah. Convention hall yang rencananya dibangun dengan arsitektur keislaman bergaya khas Andalusia itu, dibangun tiga lantai dengan kapasitas 1.500 orang. Untuk lantai 1, akan digunakan sebagai pusat pertokoan. Lantai 2 difungsikan sebagai gedung pertemuan, dan lantai 3 akan dibuat ruang penginapan. \"Convention tersebut bisa digunakan untuk menggelar kegiatan yang bernilai Islam seperti konser musik islami, Islamic books fair, fashion show muslimah, termasuk pernikahan,\" tambahnya. Banyak muslim di Indonesia yang berkarya pada berbagai bidang. Seperti Syafii Antonio, yang fokus di bidang ekonomi syariah dan Habiburrahman El-Shirazy di bidang sastra. \"Pendirian pusat bisnis syariah ini sebagai perjuangan. Perjuangan ibarat mengembalikan kejayaan Andalusia di bumi Indonesia, khususnya di Cirebon,\" tuturnya. Dengan pembangunan pusat bisnis syariah ini, pihaknya mengajak seluruh masyarakat, terutama para pengusaha untuk bersama-sama mengembangkan ekonomi dan bisnis syariah di Cirebon. \"Semoga apa yang kita lakukan dapat membuat Andalusia Convention & Business Center mengambil peran terdepan dalam pengembangan ekonomi dan bisnis syariah di Cirebon,\" pungkasnya. (*)
Kategori :