Anthony Buat Kejutan

Jumat 20-11-2015,09:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

Kalahkan Unggulan Keempat Jepang di Hongkong Superseries HONGKONG - Kejutan terjadi di ronde kedua kejuaraan BWF Hongkong Super Series, kemarin (19/11). Pebulu tangkis muda berumur 19 tahun, Anthony Ginting sempat menjadi trending topic Indonesia di linimasa twitter. Semua orang membicarakan penampilan gemilangnya yang mampu mengalahkan unggulan empat asal Jepang, Kento Momota dua game langsung dengan skor telak 21-7 dan 21-15. Pada game pertama, dia sempat kalah 2-4. Namun berhasil membalikan keadaan jadi 8-4 dalam waktu tiga menit. Anthony lalu semakin memperlebar jarak jadi 12-6. Saat Momota mencapai poin 7, Anthony bermain sabar dan memanfaatkan kelengahan pebulutangkis rangking 15 BWF ini. Alhasil, Momota tak bisa menambah poin, disisi lain, Anthony semakin memperlebar jarak dan unggul 21-7. “Sebenarnya nggak mudah lawan Momota. Game pertama saya kalah angin, jadi lebih berani buat lariin dia. Buang bola ke belakang supaya dia tidak bisa membaca pukulan saya. Tadi saya menikmati permainan saya,” katanya. Saat game kedua, Momota bangkit. Selisih dia dan Anthony tak selalu lebih dari dua poin. Saat skor 17-14, Momota tampaknya sudah menyerah dan membiarkan Anthony menang 21-15. “Dia banyak mati sendiri, kelihatan takut out, takut tanggung. Dia banyak ngumpan saya biar nyerang duluan,” ujar Anthony. Pada laga perempat final sore nanti, Anthony akan kembali melawan pebulutangkis asal Jepang, Kazumasa Sakai. Sama seperti Anthony, Sakai bukanlah unggulan dan dia berjuang dari babak kualifikasi. Mesti begitu dia cukup diwaspadai karena pada ronde pertama dan kedua dia menang dua set langsung. Lawan yang dihadapinya pun unggulan ketujuh, Victor Axelsen dari Denmark. “Buat besok ya tetap saya nggak mau muluk-muluk dulu, pengen menang banget atau gimana. Intinya tetap ingin mengeluarkan permainan terbaik saya, sama seperti saat latihan,” ungkap atlet asuhan Hendry Saputra tersebut. Tercatat dari 10 wakil Indonesia yang bertarung di ronde kedua, enam diantaranya memastikan lolos ke perempatfinal. Para unggulan seperti Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan, Greysia Polii/Nitya Maheswari dan Praveen Jordan/Debby Susanto tetap menjaga asa untuk juara. Dari pool yang ada, pada ganda putra, Indonesia berpeluang meloloskan satu wakil yakni Hendra/Ahsan ke semifinal lantaran lawannya nanti relatif mudah yakni Gi Jung Kim/Kim Sa Rang dari Korea Selatan. Hal sama ada ganda putri, Greysia/Nitya akan melawan dua wakil non-unggulan yang sampai berita ini diturunkan pertandingannya belum selesai. Beda dengan Gideon Markus/Kevin Sanjaya yang mesti me­nan­tang unggulan nomor satu Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong. Se­dang Angga Pratama/Ricky Suwar­di melawan unggu­lan tiga Mat­hian Boe/Carsten Mogen­sen. PAda ganda campu­ran Praveen/Debby ditantang ung­gulan nomor satu dunia, Zhang Nan/Zhao Yunlei. (wam)

Tags :
Kategori :

Terkait