Berebut Lele di Kubangan Jalan Pasar Tegalgubug

Sabtu 19-12-2015,19:10 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

ARJAWINGUN – Kecewa karena banyak fasilitas yang rusak, warga dan komunitas pedagang Pasar Sandang Tegalgubug menebarkan lele di jalan dalam pasar yang berubah menjadi kolam, Jumat (18/12). Mereka pun ramai-ramai berebut untuk mendapatkan lele. Salah satu pedagang Pasar Tegalgubug Kholidin (40) mengatakan, ikan lele tersebut didapat dari patungan para pedagang Pasar Tegalgubug. Hal itu dilakukan sebagai bentuk keprihatinan yang seharusnya dilihat betul oleh pengelola pasar, pemerintahan desa, kecamatan bahkan hingga pemerintah daerah. “Kami prihatin karena sampai saat ini, dari pasar berdiri tidak ada perhatian sama sekali dari pengelola pasar, pemerintah desa, pemerintah kecamatan bahkan pemerintah daerah. Mereka seakan tutup mata dan pura–pura tuli, padahal pasar ini termasuk pasar terbesar,” katanya. Masih dikatakan Kholidin, jalan di dalam pasar berubah menjadi seperti kolam ini hampir setiap tahun. Memasuki musim penghujan kondisi di Pasar Tegalgubug ini selalu ada kubangan sehingga jelas membuat kenyamanan pedagang dan pembelinya menjadi kurang sehingga tentu membuat omzet jual juga turun hingga 80%. “Tiap musim penghujan, omzet saya dan juga pedagang di Blok H lainnya turun 80% karena ada kubangan ini. Sempat berpikir untuk tidak berjualan namun apa daya pasar yang hanya seminggu dua kali tentu sayang kalau gak jualan,” ujarnya. Ia mengakui bahwa memang untuk di blok lainnya tidak separah di blok H, tapi itu bukan sebuah perhatian dari pengelola pasar dan pemerintahan desa hingga kabupaten. Melainkan inisiatif para pedagangnya sendiri yang patungan untuk menguruk jalan pasar yang berlubang. “Mereka menguruk sendiri, dananya patungan dari para pedagang, bukan dari pengelola atau pemerintah desa hingga kabupaten,” ungkapnya. Sementara itu, Kapolsek Arjawinangun melalui Wakapolsek S Sembiring mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang dilakukan para pedagang pasar dengan menabur benih di kubangan jalan. “Kegiatan ini jelas positif, kan tujuannya juga untuk menjadikan Pasar Tegalgubug menjadi lebih baik. Saya berpesan untuk para pedagang agar tidak melakukan anarkis dalam memberikan aspirasi masyarakatnya terhadap pengelola pasar,” katanya saat berada di lokasi. (arn)

Tags :
Kategori :

Terkait