Waspadai Kecepatan Trio Singo Edan

Selasa 05-01-2016,21:26 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

TENGGARONG - Banyak hal patut diwaspadai Mitra Kukar dalam laga semifinal Piala Jenderal Sudirman (PJS) kontra Arema Cronus di Tenggarong, Sabtu (9/1). Salah satunya, mencari solusi mematahkan daya serang tim beralias Singo Edan itu. Bek Mitra Kukar Abdul Gamal memusatkan perhatian pada trio berbahaya milik Arema. Mereka adalah Samsul Arif, Dendi Santoso, dan Cristian Gonzales. Ketiganya sejauh ini dianggap pemain paling berbahaya bila dibiarkan leluasa menguasai bola. \"Calon lawan kami memiliki pemain yang punya kecepatan tinggi. Semua pemain di Arema wajib diwaspadai termasuk Samsul, Gonzales, dan Dendi yang memiliki kelebihan dari pemain lainnya,\" tutur Gamal. Dari latihan dan uji coba kontra tim sepak bola Pekan Olahraga Nasional (PON) Kaltim, dua hari lalu, Gamal beroperasi sebagai bek kanan di babak pertama dan di kiri di babak kedua. Meski belum ada instruksi khusus melakoni Arema, pemain asal Ternate itu menjanjikan penampilan terbaik di barisan pertahanan. \"Saya siap dan menunggu strategi yang diinstruksikan pelatih untuk pertandingan lawan Arema. Fokus saat ini mengembalikan kebugaran setelah libur sepekan,\" kata Gamal. Dituntut mewaspadai pergerakan pemain depan Arema, Naga Mekes terancam timpang di lini bertahan. Pasalnya, bek Arthur Cunna harus absen. Pemain impor asal Brasil itu dilarang tampil karena hukuman kartu. Sementara itu, di laga uji coba kontra tim sepak bola PON Kaltim, dua hari lalu, skuad Mitra Kukar tampil tanpa Patrick Cruz. Striker haus gol tersebut mengalami masalah dengan paha kirinya. Dia harus menjalani terapi bersama fisioterapis La Ode Abdul Kadir di pinggir lapangan. Pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra menuturkan, Patrick tak bisa dimainkan karena mengalami masalah ringan di area paha. Agar tak menjadi serius, striker berpaspor Brasil tersebut tak dipaksakan tampil. \"Masih ada waktu untuk Patrick melakukan pemulihan. Selama kondisinya belum fit, saya tidak ingin paksakan,\" ujar Jafri. Eks pelatih Semen Padang itu berharap Patrick bisa segera pulih. Sebab, timnya kekurangan stok pemain bernaluri menyerang andal. Torehan enam gol yang telah dibukukan pemain 22 tahun itu membuktikan ketajaman dan ketergantungan tim terhadapnya. Jafri menganggap suatu kerugian bila tak bisa memainkannya. \"Kalau dilihat dari penampilan Patrick sejauh ini, tentu dia pemain penting di tim. Tapi, saya tidak ingin bergantung pada satu atau dua pemain saja. Semua pemain pasti punya keinginan untuk menampilkan yang terbaik,\" kata Jafri. Selain Patrick, pemain asing lainnya Arthur Cunna juga absen saat uji coba kontra PON Kaltim. Meski memakai atribut tempur, bek kukuh tersebut tak dimainkan lantaran dipastikan absen sua Arema Cronus, Sabtu (9/1). (agn)

Tags :
Kategori :

Terkait