CIREBON - Jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA) yang masuk ke Cirebon dari tahun ke tahun tidak berubah, masih 30 orang. Hal itu disampaikan oleh Kabid Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Kota Cirebon, Bambang Sujatmiko SSos.
Menurutnya, tenaga kerja asing berasal dari China, Jepang dan Amerika. \"Lebih dominan dari China dan Amerika,\" katanya kepada radarcirebon.com, (7/1).
Menurut Bambang, para TKA itu bekerja di sektor pendidikan seperti mengajar bahasa Inggris di sekolah bertaraf internasional dan sektor perternakan yang cenderung didominasi tenaga kerja dari Cina.
Sementara sejumlah tenaga kerja Indonesia yang berangkat kerja ke LN tahun 2015 lalu berjumlah 170-an orang, 99% wanita dan kebanyakan masuk kedalam sektor domestik sebesar 70% dan 30% masuk dalam sektor formal. \"Hampir rata-rata para TKI asal Kota Cirebon berminat untuk bekerja ke Taiwan dalam sektor domestik,\" kata Bambang.
Diawal tahun ini Disnaker lebih memprioritaskan kualitas SDM karena harus bersaing dengan negara-negara Asean. Menurutu Bambang, calon TKI harus disiapkan dari kualitas SDM baik skill, sikap mental kerja, etos kerja karena semua itu termasuk indikator kompetensi kerja. (ginna)