CIGANDAMEKAR- Gubenur H Ahmad Heryawan meresmikan gedung Lembaga Pendidikan Islam TPA Attaqwa Desa Indapatra, Kecamatan Cigandamekar, kemarin (22/2). Hadir dalam acara peresmian tersebut Wakil Bupati Drs H Momon Rocmana, Kepala BKPP Wil III Jawa Barat Drs H Ano Sutrisno, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kuningan, camat Cigandamekar dan masyarakat Desa Indrapatra.
Pimpinan TPA Attaqwa KH Cecep Saefudin mengucapkan rasa terima kasihnya atas kedatangan gubenur untuk meresmikan gedung lembaganya. Saat ini lembaga pendidikan yang dipimpinnya membutuhkan bantuan dari pemerintah terutama untuk sarana belajar dan ruang kelas.
“Alhamdulillah hari ini (kemarin, red) Pak Gubernur datang dan meresmikan pembangunan gedung TPA Attaqwa. Pembangunan gedung ini dimulai sejak tahun 1997 lalu dengan dana bantuan dari pemerintah dan dana swadaya masyarakat. Selain sarana kelas, kami juga membutuhkan bantuan berupa mebeler dan perlengkapan lainnya. Ini agar para santri bisa belajar dengan nyaman,” kata KH Cecep saat memberikan sambutan.
KH Cecep juga menerangkan, dengan jumlah santri mencapai ratusan, tentu membutuhkan perhatian yang lebih terutama dalam penyiapan sarana belajarnya. Namun itu semua tidak bisa dipenuhi lembaganya karena dana sumbangan pendidikan yang dipungut sekolahnya jauh dari harapan. “Setiap bulannya SPP di tempat kami hanya tiga ribu rupiah. Kami tak bisa menarik lebih mahal karena kondisi perekonomian warga di sini tak memungkinkan. Dana yang terkumpul tidak terlalu banyak setiap bulannya,” papar Cecep.
Karena itu, dia meminta perhatian dari pemerintah provinsi agar keberadaan lembaga pendidikan terutama di pedesaan juga mendapat perhatian. “Kami inginnya meminta bantuan dari Pak Gubernur. Mudah-mudahan saja Pak Heryawan berkenan memberikan bantuan supaya proses belajar mengajar di lembaga pendidikan kami bisa berjalan normal,” pinta KH Cecep.
Sementara Wabup Drs H Momon Rocmana menyambut gembira atas selesainya dan diresmikannya gedung LPI TPA Attaqwa, Desa Indrapatra Kacamatan Cigandamekar. Wabup juga mengapresiasi kehadiran gubernur ke wilayah Kabupaten Kuningan. Setahu dirinya, gubernur sudah beberapa kali datang ke Kuningan dalam berbagai kegiatan. Dan ini sangat menguntungkan Kuningan sendiri karena mendapat perhatian lebih.
“Alhamdullilah ini merupakan kebanggaan dan kebahagiaan luar biasa bagi kita semua. Sebab peresmian ini sangat special karena dihadiri oleh bapak gubenur, dan masyarakat bisa menyaksikan secara bersama-sama peresmian pembangunan lembaga pendidikan Islam TPA Attaqwa Desa Indrapatra. Keberadaan lembaga pendidikan ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat dan sekitarnya,” sebut wabup.
Sedangkan Gubenur Ahmad Heryawan dalam sambutannya menjelaskan bahwa pembangunan gedung Lembaga Pendidikan Islam TPA Attaqwa sangat penting keberadaannya di tengah masyarakat Desa Indrapatra. “Sudah menjadi tugas kita untuk menjadikan generasi muda kita menjadi generasi yang bermoral dan profesional. Saya berharap dengan adanya gedung Lembaga Pendidikan Islam TPA Attaqwa ini nantinya akan menghasilkan tokoh atau pemimpin besar,” papar Heryawan.
Menyangkut permintaan bantuan mebeler untuk menopang KBM, gubernur langsung meminta pimpinan bank bjb, Agus Kurniawan untuk segera memberikan bantuan. Alokasi bantuan diambil dari CSR untuk gubernur. “Kepada Pak Agus (pimpinan bjb) supaya secepatnya memberikan bantuan. Paling untuk pembuatan mebeler Rp15 juta. Dananya dari CSR untuk gubernur. Kalau dari APBD provinsi tidak bisa cepat, kan kalau melalui bjb bisa seminggu. Kalau anggarannya kurang, bjb harus menambahnya,” tegas Heryawan. (ded)