Haurkuning-Tangkolo Wakili Zona Tiga
KUNINGAN - Tuntas sudah perhelatan Indonesia Scouts Challenge (ISC) 2015-2016 bersama Antangin Junior Regional Championship Kabupaten Kuningan zona tiga. Setelah melangsungkan kegiatan selama enam hari penuh mulai Senin (15/2) hingga Sabtu (20/2), sebanyak enam regu akhirnya mewakili Kabupaten Kuningan di ISC 2015-2016 bersama Antangin Junior Regional Championship tingkat Jawa Barat.
Keenam regu pramuka itu terdiri dari tiga regu putra dan putri. Bagi para juara yang mewakili Kabupaten Kuningan, pembiayan selama mengikuti ISC Jawa Barat ditanggung tim ISC Jawa Pos Group (Radar Cirebon Group). Termasuk jika lolos ke nasional dan menjadi pemenang jalan-jalan ke Amerika Serikat.
Sekadar diketahui, dari zona satu yakni regu putra pramuka SDN 2 Wilanegara, Kecamatan Luragung dan putri dari SDN Lebakherang, Kecamatan Ciwaru. Zona dua meloloskan SDN 1 Sampora, Kecamatan Cilimus dan putri diwakili SDN 1 Cimaranten, Kecamatan Cipicung. Sedangkan perwakilan dari zona tiga yang digelar di lapangan sepak bola Desa/Kecamatan Kadugede, SDN Haurkuning menjadi juara dan SDN 2 Tangkolo, Kecamatan Subang untuk putri. Penutupan ISC dilakukan Wakil Ketua Bidang Bina Muda Kwarcab, H Udi Maksudi SPd, Sabtu siang (20/2).
Udi yang selama penyelenggaraan ISC 2015-2016 bersama Antangin Junior Regional Championship Kabupaten Kuningan tak pernah lepas dari seragam pramuka mengatakan, pelaksanaan kemah pramuka yang digagas Jawa Pos Group berlangsung lancar. Sebanyak enam regu sudah dinyatakan sebagai pemenang dan berhak mewakili Kabupaten Kuningan di pentas provinsi. “Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang baik regu putra maupun regu putri. Sebelum berangkat ke provinsi, kami berharap semua regu untuk meningkatkan latihan agar bisa menjadi juara di provinsi. Sebab persaingan nanti akan semakin lebih kompetitif dan keras,” tegas Udi.
Dia mengaku banyak manfaat positif yang bisa dipetik dari penyelenggaraan ISC 2015-2016 bersama Antangin Junior Regional Championship, terutama ketika anak-anak diminta untuk jujur saat mengikuti lomba. Para juri juga sudah melaksanakan tugasnya dengan baik, serta tidak pilih kasih terhadap regu pramuka yang ikut lomba. “Saya sangat terkesan dengan keprofesional penyelengga yang mengutamakan kejujuran ketika lomba diadakan. Nyaris tidak ada regu pramuka yang berbuat curang hanya untuk bisa menjadi juara. Skor yang diperoleh peserta lomba juga sangat ketat. Saya berharap ke depan ada event seperti ini lagi untuk melatih rasa dan kejujuran pramuka usia dini,” katanya.
Hal senada diungkapkan Unan SE MMPd MG, Andalan Urusan Organisasi dan Hukum Kwarcab Pramuka Kabupaten Kuningan. Unan yang juga setia mengikuti kegiatan sejak di Maleber hingga berakhir di Kadugede mempunyai semangat untuk terus menggelorakan oramuka di semua sekolah dasar. “Pramuka itu sarana untuk mendidik anak agar bisa mandiri, mengasah kemampuan, kejujuran, dan juga bersikap kesatria. Dari permainan yang ditampilkan di setiap kegiatan ISC 2015-2016 bersama Antangin Junior Regional Championship, anak-anak terlihat sangat antusias,” sebut dia.
Perhelatan ISC 2015-2016 bersama Antangin Junior Regional Championship Kabupaten Kuningan juga mendapat perhatian dari Walikota Cirebon, Nasrudin Azis. Didampingi GM Radar Cirebon, Toto Suwarto, Pemred Rusdi Polpoke, dan Manajer Iklan RCTV Imam Bukhori, walikota melihat langsung pelaksanaan ISC 2015-2016 bersama Antangin Junior Regional Championship di Kadugede. Hujan deras dan lapangan yang becek tak menyurutkan Azis bercengkrama dengan pengurus Kwarcab Kabupaten Kuningan seputar tatacara kegiatan. “Setelah di Kuningan, pelaksanaan ISC 2015-2016 bersama Antangin Junior Regional Championship selanjutnya adalah Kota Cirebon. Target saya di Kota Cirebon diikuti tiga ribu peserta,” janji walikota didampingi Ayatullah Roni. (ags)
Tags :
Kategori :