RealMadrid vs AS Roma, Mission Imposible

Selasa 08-03-2016,09:40 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

Sulit Ulang Memori 2008 MADRID - Liga Champions sepertinya menjadi turnamen ‘pelarian’ bagi Sergio Ramos dkk. Kalau mulus melalui tiga fase ke depan, maka Real akan menjadi kampiun Liga Champions untuk kesebelas kalinya atau Undecima. Dini hari nanti (9/3) di Stadion Santiago Bernabeu langkah menuju Undecima akan diuji. Dalam leg kedua 16 besar Liga Champions Real akan meladeni AS Roma. Pada leg pertama di Olimpico Roma 17 Februari silam Los Merengues, julukan Real, mencuri dua gol. Dengan keunggulan 2-0 menjelang leg kedua ini, beban AS Roma sungguh berat. Layakkah Roma disebut menjalani mission impossible? Bisa saja. Melihat rekor kandang Madrid musim ini, hanya dua tim yang pernah menodai Santiago Bernabeu. Yakni Barcelona (21/11) dan Atletico Madrid (27/2). Sementara ketika tampil di Liga Champions, catatan kandang Real ganas. Dalam fase grup A, anak asuh Zinedine Zidane itu mencatatkan clean sheet. Dalam tiga laga grup A, 13 gol dicetak Real. Kalau di rata-rata gol kemenangan kandang Real di babak grup musim ini adalah 4,3 gol per laga. Namun Roma juga enggan angkat tangan tanda menyerah begitu saja. Gialorossi, julukan Roma, pernah menang di Bernabeu. Pada babak 16 besar Liga Champions 2007/2008, Roma menggebuk Real dengan agregat gol 4-2. Ketika tampil di Olimpico, Francesco Totti dkk menang 2-1. Lantas di Santiago Bernabeu, Serigala Ibukota Italia itu juga unggul 2-1. Menyongsong laga ini, entrenador Real Zinedine Zidane seperti diberitakan AS cukup bungah. Apalagi kalau bukan karena kabar gembira comebacknya Gareth Bale serta makin tajamnya Cristiano Ronaldo. Dari trio BBC, akronim buat Bale-Karim Benzema-Ronaldo, hanya Benzema yang menepi gara-gara cedera hamstring. Diperkirakan baru akhir Maret pemain berusia 28 tahun itu kembali ke skuad Real. Sebagai substitusi Benzema, Zidane punya nama Jese Rodriguez atau Borja Mayoral yang siap dimainkan. Jese yang musim ini 15 kali tampil sebagai pengganti di semua ajang bagi Real sedang trengginas. Bermain 732 menit, sebanyak empat gol dan tiga assist dikontribusikan pemain 23 tahun itu. Mayoral sudah tampil empat kali musim ini bersama tim utama. Meski belum menghasilkan sebiji gol pun, pemain 18 tahun itu mendapat pujian dari Zidane. Namun yang terpenting adalah kembali tokcernya Ronaldo. Pemain 31 tahun itu kini mencetak 27 gol di La Liga sekaligus menjadi pichichi atau top skor La Liga. Raihan impresif juga dicatatkan Ronaldo musim ini di Liga Champions. Bintang timnas Portugal itu juga menorehkan 12 gol dan tiga assist dalam tujuh laga. “Ronaldo adalah sosok unik. Dia bisa melakukan apapun selama itu dikehendakinya,” ucap bapak empat anak itu kepada AFP kemarin (7/3). “Jangan lupakan juga Bale yang kembali bergabung dengan kami. Dia punya posisi yang cukup vital baut tim ini,” tambah Zidane. Toni Kroos dan Luka Modric juga diberitakan Marca sudah kembali berlatih. Kross menepi gara-gara flu ketika Real pesta gol 7-1 ke gawang Celta Vigo (5/3). Sedang Modric sudah membaik dari cedera engkelnya. Rekor Real dalam lima laga terakhir di semua ajang adalah tiga menang, sekali imbang, dan sekali kalah. Sementara rekor Roma di semua ajang dalam lima pertandingan, empat menang dan sekali kalah. Superstar Real Ronaldo berkata tak sabar jelang laga ini. Apalagi timnya adalah kolektor terbanyak turnamen tertinggi di Eropa ini. Bapak satu anak tersebut bergembira menyambut pertarungan ini. “Skuad kami dalam kondisi utuh, tak ada perpindahan intrnal. Kami meyakini kami akan mencapai hasil yang apik di ujung musim kompetisi,” ucap mantan pemain Manchester United dan Sporting Lisbon itu. Dengan formasi 4-3-3 ala Real pertarungan antara Ronaldo dan bek kiri Roma Alessandro Florenzi tak terhindarkan. Pada leg pertama, gol pertama Real pun lahir ketika Florenzi kalah adu sprint dengan Ronaldo. “Pelajaran dari Ronaldo di pertemuan pertama adalah jangan mengambil jarak satu inchi pun dari Ronaldo. Ketika itu terjadi dia akan dengan mudah mengombang-ambingkanmu,” tutur pemain berusia 24 tahun itu. Florenzi akan memimpin rekan-rekannya menuju Madrid. Florenzi yakin jika Roma akan semakin solid di Bernabeu. Dalam update terakhir, dua pemain Roma akan absen. Yakni bek tengah Antonioa Rudiger dan Radja Nainggolan. Seperti diberitakan La Gazzetta dello Sport, Rudiger bermasalah dengan otot paha kanan. Sedang Nainggolan punya kendala di engkelnya. Allenatore Luciano Spalletti sepertinya akan mengandalkan 4-2-3-1. Di lini depan Edin Dzeko akan ditopang Diego Perotti, Mohamed Salah, dan Stephan El Shaarawy. Absennya Rudiger di belakang akan digantikan pemain pinjaman asal Sampdoria musim ini Ervin Zukanovic. “Jika seluruh tim, bermain dengan baik maka kami bisa mengalahkan siapapun. Saya kembali kesini untuk melanjutkan apa yang sudah saya mulai,” ucap Spalletti. Pelatih 56 tahun itu punya memori manis memukul Real di kandang pada 2008 lalu. Dari skuadnya saat itu tersisa Francesco Totti dan Daniele De Rossi. Totti pun yang sudah berdamai diboyong ke Madrid. “Totti adalah legenda klub ini. Dia punya peran penting bagi tim ini sampai kapanpun,”ujar Spalletti seperti diberitakan Football Italia. (dra)

Tags :
Kategori :

Terkait