MotoGP Akan Diputuskan Pekan Ini

Kamis 07-04-2016,16:17 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

Kemenpora Tunggu Komitmen Sentul JAKARTA – Tarik ulur kepastian gelaran MotoGP 2017 akan berakhir pekan ini. Kemenpora sebagai wakil pemerintah akan segera mengirim surat kepastian kepada pengelola Sentul. Dalam surat tersebut nantinya akan dijelaskan apakah Sentul tetap menjadi tuan rumah musim pertama MotoGP Indonesia setelah 20 tahun yang lalu atau tidak. Gatot S Dewa Broto, Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora mengatakan bahwa hampir setiap hari pihaknya menjalin komunikasi dengan pengelola Sentul. Tetapi dia berharap pihak Sentul juga segera memenuhi komitmen mereka dalam menggelar merenovasi sirkuit secara mandiri. ”Pekan ini akan kami kirim surat kepada pihak Sentul, karena mereka juga butuh kepastian dari kami,” kata Gatot di Kemenpora, kemarin sore (6/4). Dalam surat tersebut Kemenpora nantinya akan melampirkan juga persyaratan yang harus dipenuhi pihak Sentul. Opsi penggunaan Sentul kembali menguat setelah hingga kemarin belum ada Sirkuit baru yang bisa digunakan untuk musim pertama 2017 nantinya. Sejumah rencana pembangunan sirkuit baru di Palembang, Bali hingga Surabaya baru sebatas wacana. Palembang dengan Pemerintah Sumatera Selatan yang menunjukkan keseriusan penuh juga belum terlihat progresnya. Adapun Sirkuit Sentul memang enjadi opsi terkuat dengan segala keterbatasan sarana yang dimiliki saat ini. Tetapi, pemerintah tetap akan memberikan kesempatan buat Sentul untuk membuka musim pertama MotoGP di sana. Dengan catatan, mereka harus segera menjalankan renovasi sehingga pada September-Oktober 2017 mendatang, bisa digunakan musim pertama MotoGP setelah terakhir kali 1997 silam. Segala percepatan harus tetap dijalankan. Karena kontrak kerjasama dengan Dorna selaku operator MotoGP akan ditandatangani pada Juni mendatang. Di sisi lain, Tinton Soeprapto, Direktur Sirkuit Sentul mengatakan bahwa pihaknya terus berkonsolidasi untuk segera menjalankan renovasi. ”Yang kita tunggu adalah adanya kepastian dari pemerintah bahwa kami akan menggelar MotoGP,” ujarnya. Lebih lanjut, ayah mantan pembalap Ananda Mikola dan Moreno Soeprapto itu mengatakan bahwa Sentul sudah cukup berpengalaman menggelar event balap berskala nasional ataupun internasional. ”Setiap tahun setidaknya 28 kali event balap digelar di Sentul,” terangnya. Sementara itu, akses jalan dan pintu tol menuju Sirkuit Sentul harus menjadi perhatian lebih. Sebab, akses tersebut cukup krusial untuk mendukung kelancaran rencana MotoGP di sana. Terlebih lagi, untuk aspek tersebut pengelola Sentul juga harus menanggung semua biaya yang dibutuhkan. (nap)

Tags :
Kategori :

Terkait