Kaca Mobil Dibobol, Rp75 Juta Milik Kepsek Digondol

MAJALENGKA – Tindak kejahatan dengan modus memecahkan kaca mobil terjadi di sekitar kantor Dinas Pendidikan, Kamis (12/5). Peristiwa tersebut menimpa Kepala SMKN 1 Talaga, Drs H Aan Hartawan MH. Salah seorang saksi mata, Sarko (60) yang bertugas sebagai petugas parkir mengungkapkan bahwa dalam peristiwa tersebut pelaku berhasil membawa kabur uang senilai Rp75 juta yang baru saja diambil korban. Peristiwa tersebut terjadi begitu cepat, bahkan dirinya yang tengah berjaga di sekitar area parkir tidak menyadari bahwa mobil yang tengah diparkir tersebut dibobol. “Baru ketahuan mobil telah dibobol ketika korban mau masuk mobil dan melihat kondisi kaca mobil sudah pecah. Saat dilihat ke dalam, uang yang ada di dalam mobil sudah lenyap,” jelasnya. Kanit Reskrim Polsek Majalengka Kota Ipda Dadan Kardan mengungkapkan, sejauh ini kepolisian belum mengetahui keberadaan pelaku. Sejauh ini anggota Polsek Majalengka Kota dan Satuan Reskrim Polres Majalengka masih melakukan penyelidikan. Menurut korban uang itu baru saja diambil dari bank dan rencananya akan dipakai untuk sewa hotel dalam kegiatan di Dinas Pendidikan. “Mobil itu mobil baru dan tidak ada plat nomornya. Peristiwa tersebut diperkirakan berawal ketika korban mengambil uang di bank, setelah itu pelaku membuntuti korban hingga kendaraan korban didiparkir di kantor Dinas Pendidikan. Dugaan lainnya tindakan ini dilakukan oleh orang yang berpengalaman,” ungkapnya. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, Drs H Iman Pramudia Subagja MM mengatakan belum mengetahui secara detail peristiwa tersebut. Saat kejadian, Iman sedang berada di luar kantor. “Sejauh ini saya hanya tahu dari staf saya. Jadi uang punya siapa dan untuk apa saya belum tahu. Rencanya dalam waktu dekat saya akan mencoba menanyakan kepada korban,” katanya. Meski demikian, Iman sangat prihatin dengan kejadian tersebut dan berharap kepolisian bisa segera menangkap pelaku pembobolan. “Semoga korban diberi kesabaran, dan kepolisian semoga diberi kemudahan untuk menangkap pelaku,” harapnya. (bae)