CIREBON – Ramadan tahun ini mungkin akan jadi momen tak terlupakan bagi Nony Krystianti Andilah. Pebiliar putri Kota Cirebon anggota Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Jabar itu akan dikirim ke Taiwan untuk mengikuti Kejuaraan Dunia Amway Spring Woman World 9 Ball Open 2016. Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Jawa Barat memutuskan untuk menurunkan dua pebiliar putri dalam kejuaraan dunia tersebut. Selain Nony, POBSI juga menurunkan Amanda Rahayu. Rencananya, Nony dan Amanda akan diberangkatkan dari Jakarta, 10 Juni mendatang. Ketua Umum POBSI Jabar, Ali Rachman memastikan keikutsertaan dua pebiliar andalannya itu. Bagi Amanda, tahun ini merupakan keikutsertaan yang kedua kali. Tapi bagi Nony, di Taiwan adalah kejuaraan dunia yang pertama baginya. “Amway itu kejuaraan besar. Pebiliar terbaik dari seluruh dunia akan bermain,” kata Ali. Kepada Nony dan Amanda, Ali tidak mematok target. Dia tahu, untuk meraih kemenangan dalam kejuaraan sebesar itu, tidak akan mudah. Karena itu, pria yang juga wakil Sekretaris III KONI Jawa Barat hanya ingin kedua pebiliar belajar dari pengalaman di level dunia sebelum berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016, September mendatang. “Pengalaman di Taiwan nanti bisa menjadi modal yang sangat penting untuk meraih emas di PON,” ujarnya. Nony pun tak memiliki target tinggi. Sebagai atlet pendatang baru di Amway, pebiliar kelahiran Cirebon 23 November 1995 itu akan memulai pertandingan dari babak kualifikasi. Tantangannya lebih berat, karena akan ada lebih banyak pertandingan yang dilalui sebelum masuk ke babak utama. Menurut Nony, hanya satu pebiliar Indonesia yang memiliki kesempatan istimewa langsung lolos ke babak utama. Dia adalah Angeline Magdalena Ticoalu. Pebiliar nasional asal Jakarta itu semifinalis Amway tahun lalu. “Nothing to lose. Bagi saya, bisa masuk ke stage dua (babak utama, red) saja sudah bagus,” kata Nony. Sebelum ke Taiwan, peraih emas Porda Jabar XII/2014 di Kabupaten Bekasi itu mengaku tidak memiliki persiapan khusus. Rutinitas latihan diakuinya berjalan seperti biasa. Sejak awal tahun ini, Nony memang sudah bergabung bersama tim pelatda dan menjalani pemusatan latihan di Bandung. “Sekarang ini karena awal bulan puasa, jadi diizinkan untuk liburan dulu di Cirebon,” katanya. Jika Nony juara, tak hanya nama Indonesia. Cirebon pun akan menorehkan tinta emas di dunia olahraga. “Mohon doa restu dari masyarakat Cirebon supaya saya bisa juara,” kata Nony. (ttr)
Kategori :