KUNINGAN - Kematian memang tidak bisa dicegah kapan akan datang. Nani, ibunda Novia Rengganis, sempat meminta anaknya untuk tidak bekerja selama bulan puasa ini. Tapi takdir berkata lain. Putri sulungnya tersebut tewas akibat kecelakaan di ruas Jalan Raya kuningan-Cirebon depan Pasar Kurucuk, Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan. Dengan ditemani anak bungsunya serta ketua RT dan beberapa tetangganya, Nani mendatangi Kamar Mayat RSUD \'45 Kuningan sekitar pukul 15.00 WIB. Dengan berurai air mata, Nani tak henti-hentinya memanggil nama putri sulungnya tersebut. \"Teteh...Mamah kan tos nyarios, puasa mah teu kedah damel (Mamah sudah bilang, selama Puasa tidak usah kerja. red) ,\" ratap Nani saat di depan Kamar Mayat RSUD \'45 Kuningan. Tangis Nani semakin menjadi-jadi saat mendapat kabar dari ketua RT yang memastikan jenazah di dalam adalah benar anak sulungnya. Namun, Nani tak diperkenankan melihat langsung jenazah Novia karena khawatir akan membuat batinnya semakin terpukul sehingga tak lama kemudian Nani pun kembali dibawa pulang dan dipersilakan menunggu di rumah saja. Diketahui, kecelakaan maut yang dialami Novia pada Kamis siang tadi adalah saat perjalanan menuju tempat kerjanya di Centro Lifestyle Department Store Grage Mall City di Cirebon. Dia di sana bekerja sebagai kasir dan menjadi tulang punggung keluarga karena ibunya yang single parents. Jenazah Novia pada Kamis sore langsung dipulangkan ke rumah duka di Lingkungan Lamepayung, Kelurahan Kuningan, Kecamatan Kuningan. Setelah disalatkan, sekitar pukul 19.00 WIB jenazah novia langsung dikebumikan di TPU tak jauh dari kediamannya. (taufik)
Kategori :