Penyisihan Liga Champions tanpa Kejutan

KOPENHAGEN - Tidak ada kejutan pada babak kualifikasi Liga Champions. Setelah menyelesaikan second leg kemarin, beberapa tim yang memang diprediksi menang, akhirnya lolos ke babak utama. Salah satunya adalah FC Copenhagen. Klub juara Liga Denmark itu lolos setelah menang 6-0 atas Crusaders dari Irlandia Utara. Copenhagen melenggang dengan kemenangan agregat 9-0. Dengan bekal kemenangan 3-0 pada first leg di kandang lawan, satu kaki Copenhagen sebenarnya sudah menapak di babak berikutnya. Terlebih, mereka memainkan second leg di kandang sendiri. Sisi lain, Crusaders bertandang ke markas Kopenhagen tidak dengan kekuatan penuh. Tim tamu kehilangan skipper Colin Coates yang absen hanya gara-gara berlibur. Sementara itu, kejutan yang diciptakan Timnas Wales di Euro 2016 tidak mampu dinapaktilasi di level klub. The New Saint (TNS), juara Wales, gagal lolos ke babak berikutnya setelah kalah 0-3 di kandang wakil Siprus, APOEL Nicosia. TNS membuka kans lolos setelah berhasil memaksakan hasil imbang tanpa gol pada pertemuan pertama di kandang sendiri pekan lalu. Sayang, modal itu tidak cukup untuk meraih tiket berikutnya. Bertandang ke Siprus, TNS tidak berkutik. Setelah tidak kebobolan sampai turun minum, gawang tim tamu akhirnya tembus juga. Pemain Timnas Siprus, Nektarios Alexandrou mencetak gol pertama tuan rumah pada menit ke-54. Setelah itu, Pieros Sotiriou menggandakan keunggulan APOEL. Di masa injury time, eksekusi penalti Tomas de Vicenti memastikan kemenangan APOEL. \"Gol kedua benar-benar menjadi pukulan telak bagi kami. Itu membuat kami kehilangan kendali,\" kata pelatih TNS Craig Harrison seperti dilansir BBC. \"Kami memiliki beberapa peluang. Tapi, bagi saya, (gol kedua, red) itu sangat berpengaruh,\" ujarnya. (ca/JPG)