Pedagang Pabuaran Kidul Tempati Lapak Baru

Jumat 22-07-2016,02:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

PABUARAN - Puluhan personel Satpol PP Kabupaten Cirebon dibantu sejumlah personel kepolisian, TNI dan Dinas Perhubungan Kabupaten Cirebon membongkar sejumlah lapak semi permanen eks para pedagang pasar darurat Pabuaran Kidul, kemarin. “Sesuai dengan keinginan Pemerintah Desa Pabuaran Kidul dan rekomendasi Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan, kita tertibkan eks lapak para pedagang yang tersebar di pinggir jalan menuju RSUD Waled,” ujar salah satu petugas Satpol PP Kabupaten Cirebon H Dadang S. Kemudian, dia pun sudah memberikan kesempatan kepada pemilik lapak yang dibuat secara permanen untuk segera membongkarnya sendiri. Jika dalam waktu satu pekan, tidak ada itikad baik terpaksa dibongkar oleh Satpol PP mengingat keberadaan di trotoar jalan. “Kita nanti kirimi surat terlebih dahulu,” imbuhnya. Terpisah, Camat Pabuaran, Hafidz Ishwahyudi mengaku puas dengan proses perpindahan para pedagang, dari pasar darurat menuju Pasar Desa Tradisional Modern Pabuaran Kidul. Sebab, berjalan dengan tertib dan lancar. “Semua pedagang sudah menempati kios dan los milik mereka. Kemudian, proses transaksi jual beli pun sudah berjalan. Alhamdulillah,” ucapnya. Pihaknya ingin, situasi ini bisa diteruskan tanpa batas waktu. Pasalnya, Pasar Desa Tradisional Modern Pabuaran Kidul ini bisa menjadi bahan percontohan untuk pasar-pasar yang lain. “Kita lihat tempatnya sangat representatif, ini sesuai dengan harapan pedagang. tinggal para pedagang sama-sama menjaganya, karena pasar tersebut menjadi ladang mereka mencari nafkah,” tambahnya. Makanya, nanti dia akan menyampaikan kepada Pemerintah Desa Pabuaran Kidul untuk membentuk satgas, agar keamanan dan ketertiban pasar bisa terjamin. Selain itu, satgas ini juga akan berfungsi untuk menertibkan para pedagang yang ingin berjualan di luar atau ditrotoar jalan. “Pokoknya, yang berjualan di dalam pasar, bagian luar untuk lokasi parkir dan jalan,” tegasnya. Dalam kesempatan tersebut, Camat Hafidz juga mengimbau kepada pengurus Pasar Sayur Pabuaran Wetan dan Pemerintah Desa setempat agar aktivitas pasar bisa lebih tertib. “Kita juga akan dorong, karena untuk penertiban itu butuh pendekatan khusus, sosialisasi yang baik dan komitmen dari pemerintah desa. Kita harap disana bisa seperti yang disini,” pungkasnya. (jun)      

Tags :
Kategori :

Terkait