379 Taekwondoin Bertarung di ATF 2016

Minggu 31-07-2016,11:06 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

BOBOS- Al-Ishlah Taekwondo Festival (ATF) 2016 resmi digelar. Kejuaraan taekwondo se-Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) itu dibuka secara resmi oleh Ketua Yayasan Islam Al-Ishlah Prof Dr Adang Djumhur, Sabtu (30/7). Sebanyak 379 taekwondoin bertarung dalam kejuaraan yang dihelat di MTS Al-Ishlah Bobos, Kabupaten Cirebon tersebut. ATF 2016 merupakan gelaran perdana bagi MTS Al-Ishlah. Perhelatan itu langsung mendapatkan perhatian khusus dari insane taekwondo di Ciayumajakuning. Bahkan, tidak sedikit taekwondoin yang mendaftar dari luar Ciayumajakuning. “Apresiasi yang luar biasa diberikan oleh para atlet serta pengurus taekwondo baik di tingkat kabupaten/kota dan provinsi. Hal ini menjadi kepuasan tersendiri bagi kami sebagai penyelenggara,” ujar Ketua Pelaksana ATF 2016 Oon Konaah. Oon Konaah mengungkapkan, ATF 2016 merupakan kejuaraan yang berbasis prestasi atlet. Perhelatan itu merupakan persembahan dari Yayasan Islam Al-Ishlah untuk kemajuan dunia taekwondo, khususnya di Wilayah Ciayumajakuning. Dia tidak menyesal meski minim respons pemerintah dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Cirebon. Setelah perehelatan itu, dia berharap pembinaan atlet cabang olahraga bela diri asal Korea itu semakin semarak. “Ya, memang tidak ada perwakilan dari Disbudparpora maupun KONI yang menghadiri upacara pembukaan. Tapi itu bukan masalah. Kami tetap optimistis bahwa ke depannya olahraga taekwondo akan berkembang dengan pesat sehingga para atletnya mampu berprestasi di level yang lebih tinggi,” ungkapnya. Sistem pertandingan dalam kejuaraan itu dibagi menjadi lima kategori berdasarkan kelompok kusia. Yaitu kategori super cadet (A,B dan C), cadet dan junior. Dalam masing-masing kategori ada 10 kelas yang dipertandingkan yang diklasifikasikan berdasarkan berat badan.  “Dalam perhelatan kali ini kami hanya mempertandingkan kategori kyorugi (tarung) untuk kategori poomsae (jurus), mungkin akan kita pertimbangkan lagi untuk dilaksanakan pada even mendatang,” terang Oon Konaah. Sementara itu, Ketua Yayasan Islam Al-Ishlah Prof Dr Adang Djumhur menjamin kelanjutan even itu di tahun-tahun mendatang. “Jika ATF 2016 ini berlangsung sukses. Dan, banyak pihak yang terlibat menyatakan bahwa perhelatan itu sukses maka ATF ini akan diselenggerakan lagi di tahun berikutnya,” ujarnya pada saat pembukaan. (ttr)

Tags :
Kategori :

Terkait