Taekwondo, Kota Cirebon Juara Umum ATF 2016

Senin 01-08-2016,18:45 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

CIREBON – Kontingen Kota Cirebon menjadi juara umum Al-Ishlah Taekwondo Festival (ATF) 2016. Kota Cirebon kokoh di puncak klasemen akhir setelah mengoleksi 4 emas, 3 perak dan 1 perunggu. Kesuksesan tim Kota Udang di ATF 2016 sudah diprediksi sebelumnya. Selain mencatat rekor jumlah peserta terbanyak (108 atlet), Kota Cirebon memang dinilai lebih siap menghadapi kejuaraan taekwondo pemula dan prestasi sewilayah III Cirebon tersebut. Seharusnya, pada perhelatan yang berlangsung di Aula MTs Al-Ishlah Bobos, Kabupaten Cirebon, Sabtu dan Minggu (30-31/7) itu, tim taekwondo Kota Udang berhasil meraih lebih banyak medali emas. Belasan taekwondoin Kota Cirebon berhasil memenangkan partai final. Sayangnya, perolehan medali dari beberapa nomor pertandingan tidak diakumulasikan ke papan klasemen. Sebab, pesertanya kurang dari empat orang. Dalam kejuaraan taekwondo sewilayah III Cirebon, hal tersebut memang sudah lazim terjadi. Di nomor pertandingan tertentu jumlah pesertanya bisa sangat banyak. Namun pada nomor pertandingan lainnya bisa sangat sedikit. “Itu karena wilayah III Cirebon sekupnya lebih kecil. Sesuai dengan aturan, jika dalam satu nomor pertandingan pesertanya kurang dari empat atlet, maka perolehan medalinya tidak dihitung,” jelas Penanggungjawab ATF 2016, Kunaefi. Meski banyak perolehan medali yang tidak tercatat, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabinpres) Taekwondo Indonesia (TI) Kota Cirebon, Suwiriyadi SE tidak kecewa. Menurut dia, peraturan mengenai jumlah peserta dan perhitungan medali memang sudah ditetapkan oleh Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PB TI). “Itu memang sudah sesuai dengan aturan,” katanya. Pria yang juga mantan taekwondoin Jawa Barat itu tak mau jemawa meski anak asuhnya sukses meraih gelar juara umum. Sebaliknya, Suwiriyadi malah waspada. Menurut dia, ATF 2016 menunjukkan suatu perkembangan yang semakin maju. Kualitas taekwondoin di Wilayah III Cirebon, kata Suwiriyadi, semakin merata. Oleh karena itu, dia tidak ingin para pelatih dan atlet taekwondo di Kota Cirebon terlena dengan hasil manis yang baru saja berhasil ditorehkan. “Kita akan segera melakukan evaluasi. Kita akan terus melakukan inovasi-inovasi dalam program pembinaan. Agar atlet kita semakin baik,” ujarnya. Sementara itu, Komisi Uji Kenaikan Tingkat (UKT) Pengda TI Jawa Barat, Suryana mengapresiasi kesuksesan ATF 2016. Sepanjang dua hari melaksanakan tugas sebagai technical delegate dalam kejuaraan itu, Suryana melihat kemajuan yang signifikan di Wilayah III Cirebon. “Berdasarkan pengamatan saya, taekwondo sudah semakin jauh berkembang di Wilayah III Cirebon. banyak sekali potensi atlet muda yang berkualitas,” ucapnya. (ttr)

Tags :
Kategori :

Terkait