Indramayu Pilih Bupati Baru

INDRAMAYU - Hari ini, Rabu (18/8), rakyat Indramayu akan melakukan hajat besar berupa pesta demokrasi untuk memilih  bupati periode 2010-2015. Sebanyak 1.335.036 pemilih, terdiri dari 661.816 laki-laki dan 673.220 perempuan akan menggunakan hak pilihnya di 2.999 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 31 kecamatan. Enam pasangan calon tentunya akan berdebar-debar menunggu hasilnya. Mereka adalah H Api Karpi-H Rawita R (nomor urut 1), Drs H Mulyono Martono MM-Handaru Wijaya Kusumah ST (nomor urut 2), H Gorry Sanuri-Ruslandi (nomor urut 3), Hj Anna Sophana-Drs H Supendi MSi (nomor urut 4), Toto Sucartono ST-H Kasan Basari (nomor urut 5), dan H Uryanto Hadi SH SE-H Abas Abdul Djalil SAg MSi (nomor urut 6). Mereka ikut maju dalam pencalonan tentunya bukan cuma main-main. Setidaknya bisa dilihat dari visi, misi dan program yang telah mereka sampaikan di hadapan sidang paripurna DPRD Indramayu beberapa waktu lalu. Semua visi misi yang disampaikan bagus dan penuh harapan. Dimana pada intinya bermuara kepada indeks pembangunan manusia (IPM) yang indikatornya adalah pendidikan, kesehatan dan daya beli. Dilihat dari latar belakangnya, keenam pasangan calon juga memiliki latar belakang berbeda-beda. H Api Karpi adalah mantan kuwu (kepala desa) yang didukung H Rawita R, Mulyono Martono (mantan birokrat) dengan Handaru (swasta), H Gorry Sanuri dengan latar belakang pengusaha ditopang oleh Ruslandi (anggota DPRD), Hj Anna Sophana (istri Bupati Yance) didampingi Supendi (mantan Sekda), Toto Sucartono (pengusaha) didampingi H Kasan Basari (anggota DPRD), dan H Uryanto Hadi (anggota DPRD/pengusaha) didampingi H Abas AD (PNS). Munculnya enam pasangan cabup dan cawabup memang merupakan sejarah baru dalam pesta demokrasi di Indramayu. Apalagi dari enam pasangan, tiga diantaranya adalah pasangan independen atau dari luar partai. Yaitu H Api Karpi-H Rawita, Mulyono Martono-Handaru Wijaya Kusumah, dan Toto Sucartono-Kasan Basari. Tentu saja munculnya banyak calon diharapkan tidak membuat masyarakat bingung. Justru sebaliknya, semakin banyak calon diharapkan semakin banyak pilihan. Namun yang harus diingat, masyarakat hanya bisa menentukan satu pilihan. Pilih pemimpin terbaik, yang akan mampu membawa Indramayu lebih maju. Jangan sampai salah pilih pemimpin. DEMOKRAT Sementara itu,  menjelang hari pencoblosan Pilkada Indramayu, peta politik terus bergeser. Buktinya, sekitar 20 Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Demokrat justru mengalihkan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut 4, duet Hj Anna Sophanah-Drs H Supendi MSi (Andi). Hal itu jelas bertentangan dengan keputusan pucuk pimpinan partai mereka yang secara resmi mendukung pasangan Urab. Penegasan itu disampaikan saat mereka beramai-ramai mengunjungi markas calon wakil bupati (cawabup) Drs H Supendi MSi, kemarin (16/8) di gudang CV Bagus Putra Eretan, Kandanghaur. Ketua PAC Partai Demokrat yang hadir diantaranya Wawan Setiawan (Terisi), Toto Suparto (Juntinyuat), Nopiyanto (Cikedung), Moh Solek Anas (Tukdana), Machmud AD (Cantigi), Rais (Bangodua), H Ayin (Lohbener), Suhendro (Lelea), Tajwid (Losarang) serta lainnya. “Ini adalah keputusan kami. Berdasarkan urunrembug dengan teman-teman PAC Demokrat lainnya, kami sepakat untuk mengalihkan dukungan kepada Andi. Karena selama ini kami kecewa dengan DPC Demokrat Indramayu yang tidak melihat realitas dilapangan bahwa sesungguhnya konstituen kami lebih memilih duet Andi daripada kandidat lain,” kata Ketua PAC Partai Demokrat Terisi Wawan Setiawan. Menurutnya, kedatangan para Ketua PAC Demokrat sowan ke cawabup Drs H Supendi MSi bukan karena dipaksa, tetapi atas kemauan mereka sendiri. “Sebenarnya sejak lama kami ingin segera menyampaikan sikap mendukung Andi. Tapi baru terlaksana sekarang. Dan keputusan kami sudah final serta tak bisa berubah lagi sampai dengan hari pencoblosan. Kami yakin sekali pasangan Andi meraih kemenangan. Kami pun akan segera bergerak ke grass root untuk memenangkan duet Andi,” tegas Wawan. Menanggapi dukungan yang mengalir, Cawabup Drs H Supendi MSi merasa bersyukur semakin banyak elemen masyarakat yang siap memenangkan duet Andi pada Pilkada. Dengan tambahan dukungan ini, pihaknya optimis bisa semakin mewujudkan target kemenangan satu putaran. IMBAUAN YANCE Di sisi lain, Bupati Indramayu Dr H Irianto MS Syafiuddin meminta kepada seluruh tim sukses dari enam calon bupati dan calon wakil bupati (cabup/cawabup) agar bersama-sama menjaga situasi  kondusif, baik pada saat pelaksanaan maupun pasca pemilihan kepala daerah (pilkada) yang dihelat hari ini, Rabu (18/8). Berikan kebebasan kepada masyarakat untuk memilih figur  calon pemimpin kedepan yang dianggap mampu dalam melanjutkan pembangunan guna kesejahteraan masyarakat Indramayu. Pihaknya  berpesan kepada seluruh cabup-cawabup untuk siap kalah dan siap menang, karena dalam sebuah pertandingan itu sudah pasti ada yang kalah dan menang. “Kami meminta kepada mereka untuk menunjukan jiwa besar, apabila nanti belum mendapat kepercayaan oleh masyarakat. Kami juga meminta mereka yang mendapat kepercayaan atau terpilih sebagain pemimpin agar tidak menyombongkan diri,” tutur Bupati Dr H Yance, usai memimpin upacara HUT RI ke-65, kemarin. “Pemilihan kepala daerah (pilkada) merupakan momentum bersejarah yang harus benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat Indramayu untuk memilih calon pemimpin. Pemerintah Kabupaten Indramayu mengimbau kepada masyarakat supaya menggunakan hak pilihnya, karena suara masyarakat adalah suara Tuhan yang akan menentukan arah pembangunan ke depan,” kata Yance. Dr Yance menegaskan, dari enam kandidat cabup/cawabup Indramayu merupakan putra/putri terbaik asal Kabupaten Indramayu yang telah memenuhi syarat untuk maju sebagai kandidat calon bupati periode 2010-2015 mendatang. (oet/kho/dun)