CIREBON – Kepala Tono (20) harus dijahit oleh petugas medis RSUD Gunungjati Kota Cirebon akibat hantaman benda tumpul. Dia dihajar warga Desa Mertasinga, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, setelah kepergok mencuri satu unit sepeda motor, Rabu malam (7/9). Wajahnya juga babak belur karena pukulan sejumlah warga. Pemuda pengangguran asal Desa Dukujati, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, itu harus mendapat perawatan intensif di IGD RSUD Gunungjati. Sebelum dimassa, Tono bersama rekannya, Mulyadi, warga Desa Karang Anyar Kecamatan Krangkeng Kabupaten Indramayu, tengah melakukan aksi kejahatan dengan mencuri sepeda motor Honda Tiger bernopol E 2163 LC milik warga Desa Mertasinga. Menurut keterangan Kapolres Cirebon Kota AKBP Indra Jafar melalui Kapolsek Gunungjati AKP Nana Ruhiana saat bertemu di RSUD Gunungjati, kedua pelaku menggunakan sepeda motor matic Honda Vario tanpa nomor polisi. Keduanya tiba-tiba berhenti di depan rumah korban yang kebetulan sepeda motornya tengah terparkir di halaman depan rumah. “Para pelaku menggunakan kunci T untuk merusak kontak kunci motor korban,” tutur kapolsek. Belum sempat berhasil menggasak motor korban, kedua pelaku yang mengira sepi tiba-tiba dipergoki salah seorang warga yang kebetulan tengah melintas. Melihat ada aksi pencurian motor, warga itu langsung meneriakkan maling kepada kedua pelaku tersebut. Warga yang mendengar teriakan tersebut langsung berhamburan mengepung kedua pelaku, setelah tertangkap pukulan dan benturan benda tumpul langsung menghujani kedua tubuh pelaku sampai tak berdaya. “Beruntung, anggota kami langsung meluncur ke lokasi saat mendapat informasi ada penangkapan maling motor,” bebernya. Beruntung masih ada warga yang mengamankan pelaku sehingga tidak menimbulkan korban jiwa dua orang pelaku tersebut. “Kami langsung ambil dua orang pelaku yang tengah diamankan di balai desa setempat,” imbuhnya. Melihat kondisi Tono yang sekarat, aparat kepolisian langsung mengirimnya ke RSUD Gunung Jati untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara, Mulyadi diamankan di Mapolres Cirebon Kota untuk digali keterangannya. “Warga tengah memanas, maka kami bawa saja ke Mapolres dan rumah sakit,” terangnya. Pihaknya akan terus mengorek keterangan dari dua orang pelaku pencurian motor. “Kita akan melakukan penyelidikan guna mengungkap jaringan pencurian motor. Kita akan terus korek keterangannya, sehingga terbongkar,” pungkasnya. (jun/ttr)
Kategori :