Dua Pemuda Dikeroyok Geng Motor Indramayu

PATROL - Warita (23) dan Bambang (22) warga Desa Sukahaji, Kecamatan Patrol, menjadi korban keganasan kawanan geng motor, Minggu (18/9) dini hari. Kedua pemuda tersebut diserang dan dibacok hingga kritis. Keterangan yang diperoleh Radar, perisitiwa tersebut terjadi di pertigaan jalur pantura Legok, Desa Sukahaji, sekitar pukul 01.30 WIB. Saat itu kedua korban yang berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Beat hendak menyeberang jalan menuju rumahnya. Di pertigaan itu, korban berpapasan dengan geng motor. Entah apa masalahnya, kawanan geng motor yang lebih dari 20 orang itu langsung membantai Warita dan Bambang yang sedang melintas itu. Satu di antara puluhan anggota geng motor itu pun menyabetkan senjata tajam ke tubuh korban. Setelah puas membantai, kawanan geng motor itu kemudian pergi meninggalkan kedua pemuda tersebut. Kedua korban kemudian ditolong warga dan  dibawa ke RSU Pantura MA Sentot Patrol. Bambang menderita luka bacokan di sekujur tubuh, kepala dan tangannya. Sedangkan Warita luka terkena bacokan di tangannya. Kini keduanya dirawat di RSU Pantura MA Sentot. Menurut Warita, dirinya bersama Bambang saat itu hendak pulang ke rumah sehabis jalan-jalan. Dirinya juga tidak menyangka puluhan orang yang usianya masih muda dengan mengendarai sepeda motor tiba tiba menyerang kemudian membacoknya dengan samurai dan golok. \"Ada sekitar 15 motor, dan sebagian mereka berboncengan. Mereka menyerang saat berpapasan. Sama-sama hendak menyeberang jalan,\" kata Warita, saat di ruang UGD RSU Pantura MA Sentot Patrol. Kapolsek Patrol Kompol Ginting Sumantri SH, melalui Kepala Unit Reserse Kriminal Ipda H Rasita, membenarkan kejadian tersebut. Setelah menerima laporan warga, pihak kepolisian pun langsung menuju TKP. \"Dari keterangan yang kita dapatkan di TKP, pelaku yang diduga kuat kawanan geng motor tersebut datang dari arah Kecamatan Bongas. Setibanya di jalur pantura mereka menyerang lalu mengeroyok dan menganiaya korban bernama Bambang dan Warita. Setelah menganiaya korban kawanan geng motor tersebut pergi dan berpencar ada yang kembali ke arah Bongas dan sebagian kabur ke arah Patrol,\" ujarnya. Rasita mengatakan belum bisa menindak lanjuti kasus penganiayaan ini, karena kedua korban masih menjalani perawatan medis di rumah sakit. \"Menunggu laporan dari pihak korban dulu, baru kita melakukan penyelidikan. Meski demikian, petugas tengah mencari informasi indentitas geng motor tersebut,\" terangnya. (kom)