Suami Kirim Kupon, Istri Pemenang

KEJUTAN belanja batik gratis menghampiri Idah Saidah. Pembaca setia koran Radar Cirebon itu, tahu ada program undian kerja sama Radar Cirebon dan Pusat Grosir Batik Trusmi. Namun, perempuan 41 tahun itu tak pernah membayangkan bakal jadi pemenang. Idah mengaku tak percaya saat petugas dari Pusat Grosir Batik Trusmi menghubungi. “Saya kaget banget pas ditelepon petugas dari sana. Sebab, saya tidak pernah sekalipun merasa mengirimkan kupon undian,” terangnya sambil belanja di Pusat Grosir Batik Trusmi Weru, Sabtu (4/8). Idah pun akhirnya tahu, ternyata suaminya Iik Budiarjo SPd yang mengirimkan kupon undian tersebut. Untuk memberi kejutan pada istri tercinta, Iik mengirimkan kupon tanpa memberitahukan terlebih dahulu. Bahkan, data diri Idah yang tertulis di kupon, tidak pernah ditanyakan sebelumnya. “Suami cerita setelah saya jadi pemenang. Sebelumnya diam saja,” ungkapnya. Idah tak pernah tahu berapa kupon dikirimkan suaminya. Hanya saja, hampir tiap malam usai mengerjakan tugas, suaminya suka menggunting kupon yang diketahui kupon undian Pusat Grosir Batik Trusmi. “Kalau ke Cirebon, biasanya selalu sama saya. Jadi saya tahu kemana saja saat kita ke Cirebon,” ujarnya. Ternyata, Iik Budiarjo yang juga kepala sekolah SDN Ciledug Lor 2 itu, mengirimkan kupon undian melalui jasa pengiriman pos. Menurut perempuan kelahiran 20 Januari 1971 tersebut, bersama suami ia sering mengunjungi kantor Graha Pena Radar Cirebon. Untuk memasukkan kupon undian yang diadakan Radar Cirebon. Bagi Idah, jadi pemenang undian Pusat Grosir Batik Trusmi adalah hadiah kejutan yang diberikan Allah SWT melalui peran aktif suaminya. Kupon-kupon itu, lanjut Idah, kupon dikumpulkan suami dari koran Radar yang dibaca tiap hari. “Kantor suami saya langganan Radar Cirebon. Saat bapak pulang, saya baru bisa baca koran itu. Hampir semua halaman saya baca,” beber warga Desa Jatiseeng Kidul Kecamatan Ciledug. (ysf)