Kadinkes Instruksikan Ambulans Siaga 24 Jam Nonstop

Sabtu 11-08-2012,08:22 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

MAJALENGKA -  Instruksi tegas disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Majalengka, terkait arus mudik Lebaran. Kadinkes H Alimudin SSos MM MKes memerintahkan kepada para kepala puskesmas untuk menyiagakan armada ambulans 24 jam nonstop, selama arus mudik dan arus balik Lebaran. Menurutnya, setiap mobil ambulans di masing-masing puskesmas stand by di puskesmasnya masing-masing, serta tidak diperkenankan dibawa pulang ke rumah oleh kepala puskesmas maupun pegawai puskesmas lainnya. Di samping itu, kata dia untuk puskesmas yang lokasinya berdekatan dengan enam Pospam mudik, mobil puskesmas diminta stand by di lokasi Pospam lengkap dengan petugas kesehatan, P3K dan alat medis lainnya. “Selain mobil ambulans, puskesmasnya juga kita siagakan 24 jam, terutama puskesmas rawat inap serta yang berada di jalur-jalur yang biasa dilalui pemudik,” ujar mantan Direktur RSUD Majalengka ini kepada Radar, kemarin (8/8). Ali juga menegaskan, dalam upaya memaksimalkan pelayanan kesehatan selama arus mudik dan pada hari H Lebaran nanti, pihaknya juga akan memaksimalkan fungsi dan keberadaan jasa layanan kesehatan yang terdiri dari puskesmas, ambulans serta dokter dan petugas medisnya.   “Buat para dokter jaga di puskesmas tetap siaga, dan dokter spesialis diharapkan bisa selalu on call kalau-kalau ada yang membutuhkan penanganan dokter spesialis,” paparnya. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada para petugas teknis dan tenaga medis yang berada dibawah Dinas Kesehatan agar tidak seluruhnya mengambil libur maupun cuti bersama selama pelaksanaan arus mudik, Lebaran serta arus balik. Sebelumnya, Direktur RSUD Majalengka dr Asep Suandi MEPid memastikan jika pelayanan RSUD selama arus mudik dan cuti bersama Lebaran nanti tetap berjalan normal. Pelayanan di setiap ruangan dan IGD, juga tetap akan berjalan seperti hari-hari biasanya. “Tidak ada libur, paling juga kita berlakukan jadwal piket normal kayak hari-hari biasa. Kan kasian kalau pasien atau ada yang masuk IGD, dokter dan petugasnya tidak ditempat,” imbuh Asep. (azs)

Tags :
Kategori :

Terkait