Kasus Pemerkosaan, Sudah Setahun Lapor Polisi Tak Ada Perkembangan

Sabtu 15-10-2016,08:30 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Yani (34) keluarga siswi korban perkosaan kecewa terhadap kinerja penyidik Polres Cirebon Kota. Karena sudah setahun lebih kasus kekerasan sesksual yang dialami keponakannya dilaporan, hingga kini belum juga ada perkembangan. Kekesalan itu disampaikan Yani saat ditemui Radar, Jumat (14/10). Menurut Yani, kesabaran keluarganya sudah habis saat tidak ada upaya serius yang ditunjukkan penyidik untuk menindaklanjuti laporan korban. Padahal, para pelaku hingga kini masih bebas bersekolah. Sementara keponakannya, harus putus sekolah akibat peristiwa tersebut. “Keponakan saya malu, sudah gak mau sekolah lagi. Ini kasusnya sudah setahun lalu, sampai sekarang belum ada perkembangan juga. Pelakunya masih berkeliaran,” ujar Yani. Dia menyebutkan, kasus yang menimpa keponakannya tersebut berlangsung tahun 2015. Saat itu, keponakannya yang baru kelas 1 SMP, diperkosa dua kali oleh dua pelaku berbeda. Aksi kekerasan seksual yang dialami keponakannya dilakukan pelaku di WC sekolah dan sebuah kebun tak jauh dari sekolah. Saat itu, korban tidak berani melapor karena ada ancaman dari pelaku. “Dua kejadian tersebut waktunya tidak terlalu jauh. Satu pelaku satu kejadian, jadi ada dua pelaku,” imbuhnya. Dia pun meminta polisi serius menangani kasus tersebut. Karena belum ditangkapnya pelaku, dia khawatir akan ada korban-korban lainnya. “Mau nunggu berapa korban? Masa mau nagkap saja, nunggu banyak dulu korbannya,” tuturnya. Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota AKBP Indra Jafar SIK saat dikonfirmasi Radar mengatakan, akan mengecek terlebih dahulu perkembangan kasus tersebut ke penyidik. “Nanti kita tanyakan ke penyidik. Ada kendala apa di lapangan. Itu kan berarti sebelum saya masuk Polres Kota,” tukasnya. (dri)

Tags :
Kategori :

Terkait