Alumni Timteng Wilayah Cirebon Gelar Silaturahim dan Dialog Kebangsaan

Minggu 16-10-2016,05:05 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Alumni Timur Tengah (Timteng) sewilayah 3 Cirebon mengadakan silaturrahim akbar di Auditorium Islamic Centre At-Taqwa, Kota Cirebon, Kamis (13/10). Selain silaturrahim mereka juga menggelar dialog kebangsaan. Peran Alumni Timur Tengah dalam Kancah Kebangsaan dan Keumatan menjadi tema dialog kebangsaan. Acara itu merupakan inisiasi Ikatan Alumni Al-Azhar Mesir Cirebon (IAAC). Hadir dalam acara itu sejumlah alumni dari berbagai universitas di Timur Tengah seperti Mesir, Yaman, Maroko, Syiria, Tunisia, Baghdad. Para stakeholder Kota Cirebon juga tampak hadir mengikuti acara. Jamil Abdul Latif, selaku ketua IAAC mengatakan, silaturrahim alumni Timur Tengah dan dialog kebangsaan merupakan gebrakan pertama kalinya di wilayah 3 Cirebon. “Ini menjadi pengalaman yang sangat berharga untuk masa-masa yang akan datang,” katat Jamil. Acara dialog kebangsaan mendatangkan lima narasumber ternama. Ada Duta Besar KH M Muzzamil Basyuni, KH Yasin Syakur, KH Aris Ni’matullah, KH Dede Muharam, dan KH Arwani Syaerozi. Topik yang disampaikan seputar kondisi Timur Tengah dan peran alumninya hingga kondisi Indonesia terkini. Pembahasan tidak berkutat seputar pancasila dan NKRI, melainkan tentang politik, ekonomi, pesantren. Bahkan, paham-paham atau aliran keagamaan yang berkembang di Indonesia. Penyelenggaraan itu mendapatkan respons postif dari pemerintah Kota Cirebon dan para alumni. Acara itu juga menjadi momentum untuk membangun kebersamaan dan membangkitkan peran alumni Timur Tengah dalam kancah kebangsaan dan keumatan. \"Karena itu, Timur Tengah menjadi peta tersendiri yang memiliki kekuatan dalam menghadapi kondisi dan tantangan di Indonesia,” imbuh Ahmad Fadholi, moderator acara dialog kebangsaan. (rls)

Tags :
Kategori :

Terkait