BANTARUJEG - Pengguna jalan Bantarujeg-Talaga harus ekstra hati-hati dan meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya jalur utama yang menghubungkan Kecamatan Bantarujeg dengan Kecamatan Talaga, tepatnya jalan tanjakan di blok Langu Desa Salawangi Kecamatan Bantarujeg yang berbatasan dengan Jembatan Ciburuy Desa Mekarraharja Kecamatan Talaga ambles cukup lebar. Separuh badan jalan tersebut juga rusak parah. Sebetulnya jalan tanjakan tersebut akan diperbaiki PU Bina Marga Provinsi Jawa Barat, bahkan bahan material pasir dan batu split sudah disiapkan di sekitar lokasi. Namun di luar dugaan justru badan jalan tersebut telanjur ambles hampir separuh jalan dan hampir sekelilingnya retak-retak memanjang. Jika terus diguyur hujan lebat tidak menutup kemungkinan jalan tersebut semakin parah, bahkan jalur tersebut terancam putus. Anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Majalengka, H Deden Deni Rustandi SE mengatakan merasa sangat prihatin melihat kondisi jalan ambles tersebut. Apalagi jalan ambles itu letaknya di tikungan yang dapat membahayakan pengguna kendaraan. Badan jalan menjadi sempit karena posisinya berada di tikungan. “Mungkin kalau siang tidak terlalu menyulitkan bagi para pengguna jalan, sebab ada orang yang berada standby di sekitar lokasi dan mengatur arus lalu lintas. Namun malam hari ditambah hujan lebat tidak ada orang yang berjaga untuk mengatur arus lalu-lintas, sehingga sangat riskan dan membahayakan pengguna jalan,” ujar Deden. Melihat kondisi jalan dan tingginya curah hujan, Deden merasa sangat khawatir jalan yang telah ambles akan terancam putus. Apalagi posisi badan jalannya telah miring.Atas nama masyarakat, Deden berharap dinas terkait segera menangani kondisi tersebut. (har)
Jalur Bantarujeg-Talaga Amblas Separuh Jalan
Rabu 19-10-2016,02:00 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :